Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayo Bantu Verawati, Siswa SD Yatim Piatu di Pedalaman NTT

Kompas.com - 01/02/2022, 07:55 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Karolina Verawati, harus berharap belas kasihan tetangga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti makan.

Verawati merupakan anak yatim piatu di Kampung Racang, Desa Colol, Kecamatan Lambaleda Timur, Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur.

"Saya biasa dapat beras dari tetangga di kampung atau dari kakak untuk masak nasi. Bahkan saya juga dapat uang dari tetangga untuk beli garam," kata Verawati saat ditemui Kompas.com, Kamis (27/1/2022).

Verawati kini duduk di kelas V Sekolah Dasar Inpres Racang. Ia rajin berangkat ke sekolah untuk menggapai cita-citanya.

Kompas.com menggalang dana untuk membantu Verawati. Sumbangkan rezeki Anda untuk membantu meringankan penderitaan kisah Verawati. Klik di sini untuk donasi.

Setiap hari, Verawati berjalan kaki ke sekolah yang berjarak 200 meter dari rumahnya.

Di rumah itu, Verawati tinggal sendirian. Ayahnya, Dominikus Lamang, meninggal karena sakit pada 2011.

Setelah ayahnya meninggal, Verawati tinggal bersama ibu, Anasatasia Idi, dan kakak laki-lakinya, Edgius Andro.

Namun, ibunya meninggal karena penyakit hepatitis setahun lalu. Tak lama setelah ibunya meninggal, Edgius juga merantau ke Kalimantan.

Karolina Verawati (11), anak yatim piatu yang tinggal sendirian sesudah orangtuanya meninggal dunia di Kampung Racang, Desa Colol, Kec. Lambaleda Timur,  Kab..Manggarai Timur, NTT, Kamis, (27/1/2022). (KOMPAS.com/Dok Staf PKH Manggarai Timur)KOMPAS.com/DOK Staf PKH Mangggarai Timur Karolina Verawati (11), anak yatim piatu yang tinggal sendirian sesudah orangtuanya meninggal dunia di Kampung Racang, Desa Colol, Kec. Lambaleda Timur, Kab..Manggarai Timur, NTT, Kamis, (27/1/2022). (KOMPAS.com/Dok Staf PKH Manggarai Timur)
Verawati memiliki seorang kakak perempuan yang juga tinggal di kampung yang sama. Kakaknya itu telah menikah. Verawati juga kadang singgah di rumah kakaknya sepulang sekolah.

Kakaknya juga telah berulang kali mengajak Verawati tinggal bersama. Namun, Verawati menolak. Ia ingin menjaga rumah orangtuanya.

"Saya masih ingat bapak mama yang sudah meninggal dunia. Sekaligus saya jaga rumah," kata dia.

Baca juga: Cerita Verawati, Anak Yatim Piatu di Pedalaman NTT: Saya Biasa Dapat Beras dari Tetangga...

Bocah yang kini duduk di sekolah dasar itu punya cita-cita mulia. Ia rajin berangkat ke sekolah dan belajar agar bisa menjadi biarawati Katolik setelah lulus sekolah menengah atas.

"Aku ngoeng sekolah teruh (saya ingin sekolah terus), apa pun kesulitan yang saya alami, saya berharap sekolah terus agar cita-cita terwujud," kata dia sambil memasak di dapur.

Suami kakak Verawati, Nansianus Arifin (33), mengatakan, adik iparnya itu sering datang ke rumahnya untuk makan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com