Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Diinjak Kawanan Gajah, Seorang Pria Ditemukan Tewas di Kebun Sawit Riau

Kompas.com - 27/01/2022, 16:44 WIB
Idon Tanjung,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial PPA (56) ditemukan tewas di Desa Rantau Bertuah, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau, Kamis (27/1/2022), sekitar pukul 08.00 WIB.

Korban tewas diduga akibat diinjak kawanan gajah. Kondisi tubuh korban sendiri ditemukan dalam kondisi mengenaskan.

Kepala Urusan (Paur) Humas Polres Siak, Aipda Dedek Pryoga saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon membenarkan kejadian itu.

Baca juga: Bayar Orang untuk Jadi Polisi, Pria di Pekanbaru Malah Ditipu Ibu Rumah Tangga hingga Rp 62 Juta

"Benar, lokasi kejadiannya di Tahura (Taman Hutan Raya) Sultan Syarif Qasim Desa Rantau Bertuah, Kecamatan Minas. Korban meninggal dunia diduga akibat diserang kawanan gajah," ujar Dedek, Kamis.

Ia menjelaskan, tadi pagi sekitar pukul 07.30 WIB, saksi Juliater Manurung (45) berangkat kerja panen sawit di kebun milik korban.

Sesampainya di kebun, saksi tidak menemukan korban di pondoknya.

Baca juga: Ditantang Berkelahi Pakai Badik, Seorang Pria di Riau Tewas Dianiaya

Sepengetahuan saksi, korban berada di kebun tersebut.

Meski sudah dipanggil beberapa kali, tetap tidak ada jawaban dari korban.

Sementara itu, lokasi kebun korban sendiri jauh dari permukiman warga.

"Saksi mencari korban di sekitar pondok, kemudian melihat ada bekas jejak kaki gajah di belakang pondok milik korban," kata Dedek.

Tak jauh dari jejak gajah itu, lanjut dia, saksi melihat korban tergeletak di tanah dengan kondisi mengenaskan.

Di tempat korban tergeletak ditemukan banyak jejak gajah. Setelah dicek, korban sudah tak bernyawa.

Saksi kemudian pulang untuk memberitahu keluarga korban dan warga lainnya.

"Saksi bersama warga berangkat ke lokasi kejadian. Selanjutnya, keluarga korban menghubungi Polsek Minas. Petugas Polsek Minas pun datang ke lokasi bersama petugas medis Puskesmas Minas untuk mengevakuasi korban," kata Dedek.

Petugas kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk menyelidiki penyebab tewasnya korban.

Sementara dari keterangan saksi-saksi, bahwa ditempat korban tewas ditemukan banyak bekas jejak gajah.

Selain itu, di sekitar kebun tersebut ada pohon kelapa sawit yang dirusak gajah.

"Namun, dari keterangan saksi-saksi bahwa korban berada sendiri di kebun," sebut Dedek.

Jasad korban saat ini dibawa ke Puskesmas Minas untuk dilakukan pemeriksaan medis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com