KUPANG, KOMPAS.com - Yongky Indra Yonathan (21), operator sebuah alat berat tewas tertimpa batu di Desa Huilelot, Kecamatan Semau, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Pria asal Desa Kaliuda, Kecamatan Pahunga Lodu, Kabupaten Sumba Timur, NTT, tewas terjepit batu di tempat penggalian material sertu yang dikerjakan perusahan PT Bumi Indah.
"Kecelakaan kerja ini terjadi kemarin sekitar pukul 18.45 Wita," ungkap Pejabat Humas Polres Kupang Aiptu Randy Hidayat, kepada Kompas.com, Kamis (27/1/2022).
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 26 Januari 2022
Randy menuturkan, kejadian itu bermula ketika Yongky dan temannya Oktovianus Manu (31), yang juga operator alat berat, sedang bekerja menggulingkan batu besar yang ada di sekitar lokasi penggalian.
Ketika Yongky mengoperasikan alat berat tersebut, batu yang digeser terguling ke arah alat berat.
Akibatnya, Yongky terjepit di tempat duduknya dan tak bisa bergerak.
"Setelah ditindih batu, pergelangan tangan kiri korban terputus dan terdapat luka robek pada betis kiri dan telapak kiri serta tulang kaki yang remuk," ujar Randy.
Baca juga: Dicabuli Paman Berulang Kali, Remaja 15 Tahun di NTT Hamil 6 Bulan
Melihat hal tersebut, Oktivionu yang sedang mengoperasikan alat berat lainnya turun dan mengangkat pintu alat berat yang dioperasikan Yongky.
Oktivionu pun berusaha mengeluarkan kawannya.
Baca juga: Ratusan Personel Brimob Polda NTT Pulang dari Papua, Kapolda: Saya Bangga kepada Kalian...