Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswi SMP di Flores Timur Tewas Minum Racun Rumput, Diduga Stres Ibunya Meninggal

Kompas.com - 24/01/2022, 20:14 WIB
Nansianus Taris,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

LARANTUKA, KOMPAS.com - Seorang siswi SMP Kelas 9 di Desa Kenere, Kecamatan Solor Selatan, Kabupaten Flores Timur, NTT, mengakhiri hidupnya dengan menenggak cairan gramoxon atau racun rumput, pada Minggu (23/1/2022).

Ia dikabarkan meninggal dunia pada pukul 02.00 Wita dini hari. 

Ketua Buruh Migran Indonesia Cabang Flores Timur Noben Dasilva mengatakan, korban merupakan anak kedua dari empat bersaudara.

Baca juga: Cuaca Buruk, ASDP Kupang Tutup Semua Rute Pelayaran Kapal Feri di NTT

Saudara laki-lakinya putus sekolah di kelas 5 SD. Sementara dua adiknya kini masih duduk di bangku SD.

Mereka ditinggal pergi oleh kedua orangtuanya. Sang ibu memilih merantau sebagai asisten rumah tangga di Kota Kinabalu, Malaysia Timur.

Sementara ayahnya diduga hidup bersama wanita idaman lain (WIL) dan memilih ke Kalimantan. 

"Ayah mereka ada, tapi lari dengan perempuan lain ke Kalimantan," ungkap Noben kepada awak media, Senin siang.

Ia mengatakan, beberapa waktu lalu, pihak buruh migran mendengar kabar ibu korban, Agustina Usi Kolin, meninggal dunia pada 10 Januari 2022 karena sakit.

Baca juga: Terungkap, Petani yang Ditemukan Tewas di Kamar Ternyata Dibunuh Istri dan Kekasih Gelapnya

Jenazah ibu korban rencananya tiba di Kupang, Selasa (25 /1/2022) pukul 09.45 Wita.

"Dugaan saya, korban minum racun karena stres dengan ibunya yang meninggal dunia," imbuhnya.

Informasi yang dihimpun, saat kejadian, korban sedang sendiri di rumah. Sementara keluarga lainnya sedang ke gereja.

Setelah meminum racun, ia sempat memberitahukan kepada keluarganya. Ia pun dilarikan ke RSUD Larantuka, tetapi tak membuahkan hasil hingga akhirnya meninggal dunia.

Kini, jenazah korban sudah dibawa ke kediamannya di Pulau Solor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com