Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Ambon Dikritik karena Jadikan Vaksinasi Anak sebagai Syarat PTM

Kompas.com - 19/01/2022, 17:28 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Anggota DPRD Provinsi Maluku, Rovik Akbar Afifuddin mengkritik langkah Pemerintah Kota Ambon yang menjadikan vaksinasi anak usia 6-11 tahun sebagai syarat penerapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

Rovik tidak setuju vaksinasi anak menjadi syarat wajib pemberlakuan PTM lantaran Kota Ambon saat ini sudah masuk zona hijau penyebaran Covid-19. Selain itu vaksinasi terhadap anak tidak boleh dipaksakan.

"Jangan ada paksaan bagi anak dan orangtua untuk vaksin, apalagi sampai itu menjadi syarat wajib bagi PTM, tidak boleh,” kata Rovik kepada Kompas.com via telepon seluler, Rabu (19/1/2022).

Baca juga: Hendak Menyeberang dari Bitung ke Ambon dengan Rakit, Pria Ini Diamankan Warga

Rovik menganjurkan orangtua membawa anaknya mengikuti vaksinasi. Namun tidak boleh ada paksaan terhadap orangtua dan anaknya untuk mengikuti vaksinasi dengan alasan sebagai syarat PTM.

“Kalau ada yang mau ikut vaksiansi tidak apa-apa, tapi jangan sampai terkesan dipaksakan dengan syarat PTM tadi,” ujarnya.

Mantan Anggota DPRD Kota Ambon dua periode ini juga mengingatkan Pemerintah Kota Ambon agar tidak mengejar target sebagai daerah yang dinilai berhasil mewujudkan capaian vaksiansi paling tinggi.

Menurutnya, Kota Ambon telah menjadi daerah di Maluku dengan tingkat capaian vaksinasi tertinggi, yakni mencapai 95 persen.

“Jadi jangan lagi mau mengejar prestasi-prestasi seperti itu. Sekarang sudah zona hijau, kekebalan anak-anak juga kuat, imunnya tinggi jadi jangan lagi bikin sesuatu yang memaksakan,” ujarnya.

Baca juga: 12.663 Anak di Ambon Disuntik Vaksin Covid-19 dalam 2 Hari, Wali Kota Puji Partisipasi Orangtua

“Apalagi Kota Ambon kan sudah masuk zona hijau, jangan kita mau kejar prestasi sebagai daerah yang memenuhi standar herd immunity. Padahal kan kekebalan tubuh anak-anak ini paling bagus, imunnya tinggi,” jelasnya.

Diketahui, vaksinasi anak di Kota Ambon menjadi salah satu syarat penerapan PTM. Pemkot Ambon baru akan menerapkan PTM apabila 80 persen anak yang menjadi target sasaran telah menerima vaksinasi Covid-19.

Saat ini, Pemerintah Kota Ambon sedang gencar melakukan vaksinasi kepada anak usia 6-11 tahun. Tercatat, lebih dari 16.000 anak telah mengikuti vaksinasi dari jumlah target sasaran sebanyak 31.784 anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com