Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksin Boster di Wonogiri Dimulai Hari Ini, Prioritaskan 208.000 Lansia

Kompas.com - 14/01/2022, 09:47 WIB
Muhlis Al Alawi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com - Bupati Wonogiri Joko Sutopo menyatakan, pemerintah memprioritaskan 208.000 orang lanjut usia (lansia) untuk mendapatkan vaksinasi boster mulai pekan ini. Pasalnya, lansia menjadi salah satu warga yang rentan tertular Covid-19.

“Vaksin boster di Wonogiri mulai hari ini di Pendopo Kabupaten Wonogiri. Sasarannya lansia sebanyak 208.000 orang. Ada kerentanan risiko dan psikis maka pemerintah memproritaskan lansia mendapatkan vaksinasi boster,” kata pria yang akrab disapa Jekek, Jumat (14/1/2022) pagi.

Menurut Jekek, Dinas Kesehatan Wonogiri sudah menginventarisasi lansia mana saja yang akan divaksin boster. Hal itu dilakukan lantaran syarat warga yang mendapatkan vaksin boster harus minimal enam bulan lalu sudah divaksin primer.

Baca juga: Warga Batam Mulai Menerima Vaksin Booster

“Target boster dilakukan semua yang sudah mendapatkan vaksinasi minimal enam bulan setelah vaksinasi primer. Dinas Kesehatan sudah menginvetarisasi dari 208 sasaran lansia, klaster mana dulu yang sudah bisa divaksinasi boster,” ungkap Jekek.

Selain itu, lansia yang mendapatkan vaksin boster juga harus lolos skrening sehingga aman dilakukan vaksinasi.

Jekek optimistis vaksinasi boster bagi lansia akan lancar. Apalagi saat ini capaian vaksinasi di Kabupaten Wonogiri sudah di atas 99 persen. Kondisi itu menandakan ada kesadaran kolektif bahwa vaksinasi bukan sesuatu yang dikhawatirkan atau ditakutkan.

“Justru dengan vaksinasi merupakan ikhtiar terukur bahwa kita semua tidak terkena dampak corona virus,” jelas Jekek.

Strategi untuk vaksin boster bagi lansia, Pemkab Wonogiri tidak menerapkan strategi khusus. Pasalnya, masyarakat sudah teredukasi dan sudah ada pemahaman utuh salah satu proses membentuk kekebalan tubuh harus dilakukan vaksinasi.

Bagi Jekek, masyarakat harus paham bahwa vaksinasi boster adalah vaksinasi lanjutan. Terlebih para ahli merekomendasikan vaksinasi boster dilakukan untuk konteks penguatan.

“Karena hasil riset ada penurunan dampak dari vaksinasi pertama. Epikasi kurang optimal maka dilakukan boster dengan dosis setengah saja,” tandas Jekek.

Setelah lansia, kata Jekek, sasaran vaksinasi boster lainnya nanti menunggu dari pemerintah pusat. Saat ini Pemkab Wonogiri fokus menyelesaikan vaksinasi anak dan vaksinasi boster.

Untuk vaksinasi anak, Pemkab Wonogiri menargetkan pekan ini selesai. Sebanyak 85.000 anak usia 6-11 tahun menjadi sasaran vaksinasi Covid-19.

Baca juga: Prabowo Disuntik Booster Vaksin Nusantara oleh Terawan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com