Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinjau Bendungan Bintang Bano, Menteri PUPR: Ini yang Terbesar Kapasitas Tampungnya di NTB

Kompas.com - 12/01/2022, 22:17 WIB
Idham Khalid,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SUMBAWA BARAT, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau kesiapan peresmian Bendungan Bintang Bano di Kecamatan Brang Rea, Kabupaten Sumbawa Barat, NTB, Rabu (12/1/2022).

Bendungan Bano akan diresmikan Presiden Joko Widodo pada Jumat (14/1/2022).

Baca juga: Gempa Bumi M 4,4 Guncang Sumbawa, Tak Berpotensi Tsunami

Basuki menyampaikan, Bendungan Bintang Bano akan menjadi bendungan ketiga di NTB yang diresmikan Presiden Jokowi.

Sebelumnya, Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Tanju pada 2018 dan Bendungan Mila pada 2019.

"Bendungan Bintang Bano ini juga yang terbesar dari sisi kapasitas tampungnya di NTB dengan volume 76 juta meter kubik," kata Basuki dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu.

Basuki mengatakan, terdapat enam bendungan di NTB yang dibangun pada masa pemerintahan Presiden Jokowi.

"Setelah Bendungan Tanju dan Mila, tiga Bendungan yakni Beringin Sila, Tiu Suntuk dan Meninting kini tengah dibangun," kata Basuki.

Keenam bendungan itu merupakan bagian dari 61 bendungan yang dibangun di seluruh Indonesia. Pembangunan bendungan itu sesuai visi dan misi Presiden Jokowi untuk ketahanan pangan.

"Bendungan multifungsi Bintang Bano manfaatnya untuk irigasi lahan pertanian seluas 6.700 ha, di mana  4.200 ha dulunya tadah hujan dan belum diolah dengan baik. Diharapkan dengan adanya bendungan ini akan bisa ditanami padi 2 kali dalam setahun," kata Basuki.

Bendungan Bintang Bano dibangun dengan anggaran sebesar Rp 1,44 triliun. Bendungan itu juga diproyeksikan sebagai salah satu upaya mengantisipasi banjir di Kabupaten SUmbawa Barat sebanyak 35 persen.

"Berdasarkan laporan dari Pak Bupati Sumbawa Barat dan Wakil Bupati, saat terjadi hujan besar di daerah Taliwang, Sumbawa Barat sudah tidak terjadi banjir lagi. Apalagi nanti kalau Bendungan Tiu Suntuk selesai juga akan menambah daya kendali banjir," tutur Basuki.

Bendungan ini juga difungsikan untuk pemenuhan kebutuhan air baku untuk tujuh kecamatan di Sumbawa Barat berkapasitas 550 liter/detik.

"Juga terdapat potensi penghasil listrik dari tenaga air sebesar 6,6 MW, dan juga belum nanti ditambah panel surya terapung (floating panel). Terakhir sudah pasti potensi pariwisata, untuk itu insyaAllah peresmiannya dengan menaiki perahu naga," kata Basuki.

Basuki mengingatkan agar penghijauan terus dilakukan di wilayah bendungan.

"Termasuk bagian tebing yang dibeton juga ditanami tanaman merambat agar kembali alami," imbaunya.

Baca juga: Terseret Ombak, Jenazah Pemuda Asal Sumbawa Ditemukan 2 Hari Kemudian

Basuki menambahkan, terdapat sembilan bendungan yang akan diresmikan pada 2022. Salah satunya Bendungan Beringin Sila di Kabupaten Sumbawa dengan kapasitas 27 juta meter kubik.

"Sesuai rencana kontrak akan selesai pada tahun 2022 dengan progres saat ini 70 persen," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Regional
Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Regional
Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com