ACEH, KOMPAS.com - Sebanyak 12 desa yang tersebar di empat kecamatan di Pulau Simeulue Aceh, dilanda banjir hingga ketinggian air mencapai 70 sentimeter.
“Musibah banjir ini terjadi akibat hujan yang terus turun dengan intensitas tinggi di wilayah Kabupaten Simeulue,” kata petugas Pusat Pengendalian Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Haslinda Juwita dalam keterangan tertulis yang diterima Antara, Senin (10/1/2022).
Baca juga: 37 Tanggul Sungai Jebol, Waspada Banjir Susulan di Aceh Utara
Adapun desa yang ikut terendam banjir meliputi Desa Kampung Air, Desa Lamayang, Desa Latitik, Desa Sebbe, Desa Lakubang, Kecamatan Simeulue Tengah.
Kemudian Desa Sibulu Tengah dan Desa Amarabu, Kecamatan Simeulue Cut.
Di Kecamatan Alafan, banjir juga merendam rumah warga di Desa Langi dan Desa Lubuk Baik.
Sedangkan di Kecamatan Salang, banjir juga merendam rumah warga di Desa Nasrehe.
Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 10 Januari 2022
Sedangkan di Desa Panton Lawe, Kecamatan Salang, banjir juga menyebabkan satu unit jembatan Bay Lei terendam banjir, sehingga mengakibatkan akses jalan lumpuh total.
“Di Desa Lala Bahagia, Kecamatan Salang, satu unit jembatan penghubung antarkecamatan terputus,” kata Haslinda Juwita.
Guna membantu penanganan kepada masyarakat, petugas BPBD Kabupaten Simeulue juga telah mengerahkan anggota Pusdalops dan tim reaksi cepat ke lokasi banjir untuk meninjau situasi dan melakukan pelaporan, serta mendirikan tenda darurat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.