PONTIANAK, KOMPAS.com – Sebuah kapal tongkang dengan nama SPOB Rezeki mendadak terbakar saat berlabuh di Sungai Kapuas, Desa Wajok Hilir, Kecamatan Jungkat, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat (Kalbar), Rabu (5/1/2022).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak Yopi Haryadi mengatakan, penyebab kebakaran diduga bermula dari terjadinya kebocoran gas dan korsleting listrik.
Baca juga: Batu Bara Muatan Kapal Tongkang Jatuh di Perairan Banyuwangi, Perusahaan Diminta Bertanggung Jawab
“Sebuah kapal tongkang SPOB Rezeki mengalami korsleting listrik dan terbakar di Sungai Kapuas. Kejadian bermula saat terjadi kebocoran gas dan korsleting listrik di dalam kapal yang menyebabkan percikan api dan ledakan yang cukup besar," kata Yopi dalam keterangan tertulisnya, Rabu sore.
Yopi menyebut, dalam peristiwa tersebut, sebanyak tiga awak jadi korban. Masing-masing, dua awak kapal mengalami luka bakar dan satu awak hilang.
“Tiga anak buah kapal jadi korban dalam peristiwa ini. Dua korban mengalami luka bakar dan sedang dirawat di rumah sakit, sementara satu orang masih hilang,” ucap Yopi.
Yopi melanjutkan, satu awak kapal yang hilang karena melompat ke sungai saat terjadinya kebakaran dan ledakan.
"Pencarian hilangnya seorang awak yang melompat ke sungai telah dilakukan, tim pencarian gabungan melakukan penyelaman di sekitar kapal yang terbakar namun belum menemukan korban," ucap Yopi.
Menurut Yopi, terdapat sejumlah kendala dalam pencarian satu awak hilang, di antaranya karena arus sungai cukup deras.
"Kami sedikit mendapat hambatan diakibatkan derasnya arus dasar di sekitar lokasi kejadian, hal ini membuat tim gabungan mesti terus berhati-hati dalam melakukan penyelaman," tutup Yopi.
Baca juga: Kapal Tongkang Bawa Ribuan Ton Batu Bara Nyaris Karam di Teluk Pangpang Banyuwangi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.