Truk Pengangkut Saus Ditabrak di Jalan Lingkar Salatiga, Jalan Jadi Merah dan 1 Orang Tewas

SALATIGA, KOMPAS.com- Jalan Lingkar Salatiga, Jawa Tengah, berubah jadi merah setelah truk pengangkut saus tomat ditabrak truk lain yang mengalami rem blong, pada Senin (3/1/2021) pagi.

Kejadian itu bermula saat truk tangki yang mengangkut lem melaju dari arah Solo menuju ke arah Semarang.

Sesampainya di Jalan Lingkar Salatiga, diduga truk mengalami gangguan fungsi rem dan menabrak truk kontainer dan Yamaha Jupiter di depannya.

Baca juga: Truk Rem Blong Tabrak 3 Truk Lain dan 2 Motor, Satu Orang Tewas

Truk tangki tidak bisa berhenti menabrak Colt Diesel dan Yamaha Mio yang berhenti karena berhenti menunggu lampu traffic light.

"Kendaraan yang mengangkut saus tomat botolan hingga terdesak dan melewati median jalan. Sementara yang mengangkut cabai juga terguling hingga menutup jalan," kata Kasat Lantas Polres Salatiga AKP Arfian Rizky Dwi di lokasi kecelakaan, Senin.

Akibatnya, muatan saus dan cabai pun tumpah ke jalan dan mengakibatkan aspal jadi merah.

Petugas dan relawan yang membersihkan harus menggunakan sekop untuk menyingkarkan botol yang pecah serta saus dan cabai.

Jalan Lingkar Salatiga sempat ditutup selama evakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan.

Kecelakaan ini juga menyebabkan seorang pengendara sepeda motor tewas. Arfian menyampaikan identitas korban saat ini belum diketahui.

Baca juga: Mediasi Anak Gugat Ayah di Salatiga Belum Capai Kesepakatan, Kedua Pihak Masih Bahas Hal Ini

Kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan adalah truk tangki L 8736 AK yang dikemudikan Senawi waega Ponorogo, Yamaha Jupiter H 6429 BV dikendarai Lilik Juisno warga Kebonagung Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang. Selanjutnya, truk Colt Diesel H 9485 BC dikemudikan Prayogo warga Semarang, Colt Diesel R 9636 RW dikemudikan Sugeng Parwanto warga Wonosobo, dan truk kontainer H 8572 QA dikemudikan Sugiyo Pranoto warga Boyolali.

Arfian mengungkapkan dua korban luka atas nama Lilik dan Senawi.

"Mereka mengalami luka di bagian kaki dan mendapat perawatan di RSUD Salatiga," terangnya.

Penulis: Kontributor Ungaran, Dian Ade Permana