KENDARI, KOMPAS.com- Presiden Joko Widodo akan melakukan kunjungan kerja (kunker) selama dua hari di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Dalam lawatannya, Jokowi akan meresmikan pembangunan pabrik Smelter PT Virtue Dragon Nikel Industri (VDNI) di Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe.
Selanjutnya, Jokowi akan meresmikan Bendungan Ladongi di kabupaten Kolaka Timur.
Baca juga: Mohon Pak Jokowi, Ini Menyangkut Nyawa Manusia, Anak Saya Handi Masih Hidup tapi Dibuang
Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Kominfo Sultra Andi Syahrir menjelaskan, Gubernur Sultra Ali Mazi akan menjemput Jokowi yang akan tiba pada hari ini, Senin (27/12/2021) sekitar pukul 14.15 Wita.
Dari Lanud Halu Oleo, Presiden Jokowi yang didampingi oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung langsung menuju lokasi peresmian pabrik smelter di Morosi melalui jalur darat.
"Peresmian smelter di Morosi dijadwalkan berlangsung pada pukul 15.30 Wita. Setelah acara, Presiden akan kembali ke Kota Kendari untuk beristirahat. Esok pagi, Selasa (28 Desember 2021), Presiden menuju Ladongi menggunakan helikopter dari Lanud Halu Oleo menuju lokasi peresmian bendungan yang akan berlangsung sekitar 45 menit," kata Syahrir kepada Kompas.com.
Ia mengatakan, pembangunan smelter milik PT. VDNI merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang ditetapkan melalui Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2020 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.
Baca juga: Menhub Klaim Kebijakan Jokowi Tepat untuk Cegah Penularan Covid-19 saat Natal dan Tahun Baru
Dalam lampiran perpres tersebut, Kawasan Industri Konawe yang di dalamnya merupakan investasi PT. VDNI, merupakan proyek strategis nasional nomor urut 98.
"Investasi di kawasan tersebut senilai Rp 47 triliun dan sejauh ini telah menyerap tenaga kerja sebanyak 16.515 orang, data Direktorat Perwilayahan Industri Kementerian Perindustrian, Juni 2021," terangnya.