Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Diresmikan Jokowi, Pedagang di Pasar Besar Ngawi Libur hingga Tahun Depan, Ini Sebabnya

Kompas.com - 18/12/2021, 15:06 WIB
Sukoco,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

NGAWI, KOMPAS.com –  Sejumlah pedagang pakaian di Pasar Besar Kabupaten Ngawi, Jawa Timur  langsung mengemasi dagangan mereka setelah Presiden Jokowi meresmikan kawasan seluas 15.940 meter persegi tersebut.

Elis, salah satu pedagang pakaian di lantai 2 mengaku terpaksa harus mengemasi dagangannya untuk dibawa pulang karena harus menunggu pemasangan rolling door selesai.

Baca juga: Resmikan Pasar Besar Ngawi, Jokowi Beli Tempe, Kerupuk, dan Kaus

“Karena belum ada pintu katanya tidak boleh diisi dulu. Tahun depan bulan Januari baru buka,” ujarnya di Pasar Besar Ngawi, Jumat (17/12/2021).

Elis menambahkan, pedagang akan libur hingga 2 pekan ke depan hingga pemasangan pintu geser selesai.

Dia menyayangkan, pengelola membongkar pasar penampungan sementara yang selama ini digunakan pedagang untuk mengais rejeki sebelum pasar besar Ngawi selesai pengerjaannya.

“Sudah seminggu saya di rumah nggak jualan, sementara pasar penampungan sudah dibongkar,” imbuhnya.

Elis mengaku akan menyampaikan keluhannya terkait dibongkarnya pasar penampungan padahal pasar besar belum selesai kepada Presiden Jokowi, namun niatnya tidak kesampaian karena ketatnya pengawasan.

Elis mengaku tidak ada kompensasi dari pemerintah selama pedagang harus libur menunggu pengerjaan pasar Besar selesai.  “Tadi mau menyampaikan itu, tapi tidak bisa deket-deket pak Jokowi,” ucapnya.

Meski harus menunggu lagi 2 minggu , namun Elis mengaku mempunyai harapan baru dengan pasar besar Ngawi yang sekarang dibangun lebih megah dibandingkan dengan banguan pasar lama.

Dengan megahnya bangunan pasar besar Ngawi diharapkan akan lebih banyak pengunjung yang akan berbelanja ke pasar. “ Semoga pendapatannya bertambah, bangunannya megah, kan kebanyakan orang senengnya belanja di Mall,” pungkasnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi meresmikan pasar besar Ngawi yang akan menampung 1.116  pedagang. Pasar ini dibangun sebagai sebuah pasar modern yang berbasis bangunan gedung hijau dengan luas bangunan mencapai 15.940 meter persegi.

Baca juga: Besok, Jokowi Dijadwalkan Resmikan Bangunan Pasar Besar Ngawi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Regional
Mentan Puji Merauke sebagai Surganya Pertanian

Mentan Puji Merauke sebagai Surganya Pertanian

Regional
Mantan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo Maju Lagi dalam Pilkada 2024

Mantan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo Maju Lagi dalam Pilkada 2024

Regional
50.000 Warga di Lebong Bengkulu Terendam Banjir, 2 Kecamatan Terisolasi

50.000 Warga di Lebong Bengkulu Terendam Banjir, 2 Kecamatan Terisolasi

Regional
Misteri Pembunuhan Ibu dan Anaknya di Palembang, Ada Pisau Berlumurah Darah dan Sandal di TKP

Misteri Pembunuhan Ibu dan Anaknya di Palembang, Ada Pisau Berlumurah Darah dan Sandal di TKP

Regional
Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Regional
Anggota Polres Yahukimo Bripda OB Meninggal Dianiaya OTK

Anggota Polres Yahukimo Bripda OB Meninggal Dianiaya OTK

Regional
Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Regional
26 Pekerja Migran Asal NTT Meninggal di Luar Negeri dalam 4 Bulan

26 Pekerja Migran Asal NTT Meninggal di Luar Negeri dalam 4 Bulan

Regional
Perincian Sanksi untuk ASN di Semarang apabila Bolos di Hari Pertama Kerja Usai Lebaran 2024

Perincian Sanksi untuk ASN di Semarang apabila Bolos di Hari Pertama Kerja Usai Lebaran 2024

Regional
127 Perusahaan di Jateng Bermasalah soal THR, Paling Banyak Kota Semarang

127 Perusahaan di Jateng Bermasalah soal THR, Paling Banyak Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com