KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Putra bungsu Presiden Soeharto, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto mengatakan bahwa tidak ada penyitaan aset miliknya.
Tommy juga mengatakan bahwa dia tidak mempunyai utang terkait kebijakan Pemerintah yang akan melelang aset PT Timor Putra Nasional pada Januari 2022.
"Enggak ada penyitaan itu, orang enggak ada utangnya kok," ujar Tommy usai acara Groundbreaking Club House New Palm Hill di Sentul Bogor, seperti dikutip dari Antara, Jumat (17/12/2021).
Baca juga: Tanahnya Dilelang Negara, Tommy Soeharto Malah Bangun Lapangan Golf 87 Hektar
Namun, Tommy enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai langkah-langkah apa yang akan diambil ke depannya.
"Nanti kan, bulan depan kan. Kita tunggu. Sudah, cukup ya," kata Tommy.
Saat ini, Tommy Soeharto sedang sibuk membangun Lapangan Golf Eco Green 87 hektar, 18 hole, senilai Rp 200 miliar.
Baca juga: Utang Rp 2,3 Triliun, Aset Perusahaan Tommy Soeharto Disita
New Palm Hill Golf ini adalah lapangan golf ke-4 yang telah dibangun Tommy Soeharto, setelah sukses membangun Lapangan Golf New Kuta Bali, Black Rock di Belitung, serta Palm Hill yang terletak di Desa Kadumangu, Babakan Madang, Sentul, Bogor.
Rencananya, pembangunan Lapangan Golf New Palm Hill Eco Green ini akan diresmikan oleh Tommy Soeharto (Komisaris Utama PT Boreco), bersama Darma Mangku Luhur Hutomo (putra Tommy Soeharto), serta berbagai jajaran Direksi PT Boreco.
Seperti diberitakan, Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mulai melelang aset tanah milik Tommy Soeharto yang sudah disita oleh Satgas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI).
Baca juga: Aset Tommy Soeharto Akan Dilelang Pemerintah, Ini Rinciannya...
Mengutip pengumuman di Harian Kompas, Selasa (14/12/2021), lelang bakal dilakukan oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Jakarta V pada Rabu, (12/1/2022).