Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Daerah Terdampak Bencana Puting Beliung Madiun, Khofifah Beri Bantuan Rp 1 M

Kompas.com - 17/12/2021, 16:33 WIB
Muhlis Al Alawi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan bantuan uang tunai Rp 1 miliar untuk pemulihan rumah yang terdampak bencana puting beliung di Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Bantuan itu diberikan Khofifah saat mengunjungi daerah terdampak bencana angin puting beliung di Desa Sidomulyo, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, Jum’at (17/12/2021).

Tidak hanya uang tunai, Khofifah juga memberikan aneka kebutuhan warga terdampak bencana, seperti bahan bangunan, satu ton beras, 200 paket sembako hingga ratusan paket bantuan lainnya.

Baca juga: Khofifah: Perbaikan Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Madiun Ditanggung Pemerintah

Mantan Menteri Sosial itu mengatakan, setelah kejadian angin puting beliung, dirinya langsung berkoordinasi dengan Bupati Madiun, Ahmad Dawami.

Pihaknya juga memerintahkan petugas untuk mengecek langsung kondisi pascabencana dan melakukan asesmen.

“Mereka ke lapangan dan koordinasi dengan Bupati Madiun sehingga sangat cepat saya dapat laporan terhadap kebutuhan semen atau genteng berapa untuk perbaikan rumah dan fasilitas umum yang rusak, termasuk warung yang rusak. Pagi ini empat warung yang terdampak langsung kita bantu agar bisa segera jualan kembali,” kata Khofifah.

Khofifah mengatakan, bantuan itu untuk mempercepat proses rekonstruksi terdampak puting beliung.

Baca juga: 4 Kecamatan di Madiun Terdampak Angin Puting Beliung, 296 Rumah Rusak

Adapun bantuan untuk perbaikan dan penanganan rumah yang terdampak itu bersumber dari dari APBD Pemprov Jatim, APBD Pemkab Madiun dan Baznas Jatim melalui program Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu).

“Kita semua harus memberikan layanan terbaik bagi masyarakat dan gercep (gerak cepat). Dengan demikian masyarakat tenang, masyarakat tidak panik karena kami hadir di lapangan untuk memberikan perhatian dan perlindungan masyarakat sebaik mungkin,” katanya.

Khofifah juga mengapresiasi Bupati Madiun, Ahmad Dawami serta Forkopimda setempat yang dengan cepat melaporkan kondisi rumah terdampak.

Khofifah mengatakan, malam hari setelah kejadian dilaporkan ada 498 rumah terdampak. Kemudian pada pagi harinya bertambah menjadi 502 rumah.

“Artinya tingkat presisi dari pendataan tim manajemen kebencanaan di Kabupaten Madiun ini bagus sekali,” katanya.

Dia juga memuji para relawan yang dengan cepat datang untuk membantu pemulihan bencana, terutama perbaikan atap rumah warga yang rusak.

Baca juga: Pemkab Madiun Bantu Sembako dan Perbaiki Rumah Rusak akibat Angin Puting Beliung

Bupati Madiun, Ahmad Dawami Ragil Saputro mengatakan, setelah kejadian puting beliung ini, dirinya bersama Forkopimda turun langsung menuju lokasi untuk memetakan rumah dan fasilitas umum yang terdampak.

Hasil pemetaan itu kemudian dilaporkan kepada Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

Pihaknya berterimakasih atas kehadiran Khofifah ke lokasi bencana puting beliung itu.

“Terimakasih atas kehadiran Ibu Gubernur. Kehadiran Bu Gubernur memberikan semangat masyarakat. Tentunya kekompakan serta kebersamaan kita yang bisa meringankan beban saudara yang rumahnya terkena dampak,” katanya.

Diketahui, angin puting beliung melanda Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Rabu (15/12/2021) sore.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Calon Pengantin di Aceh Disebut Tunda Pernikahan karena Lonjakan Harga Emas

Calon Pengantin di Aceh Disebut Tunda Pernikahan karena Lonjakan Harga Emas

Regional
Ribuan Lampion Akan Diterbangkan Saat Waisak di Borobudur, Ini Harga Tiketnya

Ribuan Lampion Akan Diterbangkan Saat Waisak di Borobudur, Ini Harga Tiketnya

Regional
Tanggapan Rektor Untan Pontianak soal Dugaan Dosennya yang Jadi Joki Mahasiswa S2

Tanggapan Rektor Untan Pontianak soal Dugaan Dosennya yang Jadi Joki Mahasiswa S2

Regional
Kerugian Banjir Kota Semarang dan Kabupaten Demak Tembus Rp 1,6 Triliun

Kerugian Banjir Kota Semarang dan Kabupaten Demak Tembus Rp 1,6 Triliun

Regional
Penipuan Berkedok Rumah Bantuan di Aceh, Uang Korban Dipakai untuk Lebaran

Penipuan Berkedok Rumah Bantuan di Aceh, Uang Korban Dipakai untuk Lebaran

Regional
Pria Bersebo Pembacok Warga Aceh Timur Ditangkap

Pria Bersebo Pembacok Warga Aceh Timur Ditangkap

Regional
Puluhan Hektar Lahan Padi di Kabupaten Landak Terendam Banjir

Puluhan Hektar Lahan Padi di Kabupaten Landak Terendam Banjir

Regional
Kasus Penemuan Mayat Wanita di Polokarto Sukoharjo Dipastikan Korban Pembunuhan, 15 Orang Diperiksa, Jasad Diduga Sudah 5 Hari

Kasus Penemuan Mayat Wanita di Polokarto Sukoharjo Dipastikan Korban Pembunuhan, 15 Orang Diperiksa, Jasad Diduga Sudah 5 Hari

Regional
Libur Lebaran, Volume Sampah di Tangerang Capai 3.000 Ton Per Hari

Libur Lebaran, Volume Sampah di Tangerang Capai 3.000 Ton Per Hari

Regional
Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Regional
Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Regional
Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Regional
Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Regional
Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Regional
BEM FH Undip Serahkan 'Amicus Curiae' ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

BEM FH Undip Serahkan "Amicus Curiae" ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com