SAMARINDA, KOMPAS.com - Sebanyak dua dari 20 anak buah kapal (ABK) positif Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri dalam kapal berbendera Vietnam di Perairan Kaltim, dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie, Samarinda.
Kapal bernama MV Viet Thuan Ocean itu kini berlabuh jangkar di Perairan Muara Berau, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kaltim.
Kedua pasien positif Covid-19 itu mengalami sesak napas sehingga direkomendasikan harus mendapat perawatan intensif.
"Kami diberitahu dalam kapal ada ABK yang sesak napas. Setelah tim naik ke atas kapal periksa direkomendasikan untuk dirawat," ungkap Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Klas II Samarinda, H Solihin saat memberi keterangan pers di Samarinda, Jumat (10/12/2021).
Baca juga: 20 ABK Vietnam Positif Covid-19, Kapalnya Dilarang Bongkar Muat di Perairan Kaltim
Kedua pasien itu yakni laki-laki usia 44 tahun dan 32 tahun. Kedua pasien ini dirawat di ruang isolasi RSUD Abdul Wahab Sjahranie.
Sementara, 18 pasien positif lain kini masih jalani isolasi dalam kapal. Mereka mengalami demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek dan lainnya.
Solihin mengatakan, kapal itu kini dalam status karantina sehingga tak dibolehkan melakukan bongkar muatan.
Masa karantina berlaku selama 14 hari ke depan. Namun, kata dia, tetap menyesuaikan dengan perkembangan kondisi kesehatan 20 ABK tersebut.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.