SINTANG, KOMPAS.com - Sebanyak 12 rumah toko di Sungai Durian, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat (Kalbar) ludes terbakar, Selasa (7/12/2021) pagi.
Dalam peristiwa tersebut, satu orang warga bernama Ahin (36) terjebak dan meninggal dunia.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang Yustinus mengatakan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan kepolisian.
"Telah dilakukan pemadaman oleh Tim Busera Sintang. Kebakaran tersebut juga menelan satu korban jiwa meninggal dunia," kata Yustinus melalui keterangan tertulisnya, Selasa siang.
Baca juga: Kebakaran Hebat Landa Pasar Bawah Bukittinggi, Polisi Amankan Seorang Warga Bawa Pertalite
Yustinus menerangkan, berkat kecepatan Tim Pemadam Kebakaran Busera dan Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP Sintang, kebakaran tidak meluas.
Namun, kerugian material akibat peristiwa ini mencapai miliaran rupiah.
“Kalau kita melihat rumah toko di sekitar lokasi kebakaran yang padat, peluang untuk meluasnya kebakaran sangat tinggi karena letaknya yang berdekatan. Tetapi berkat kecepatan tim damkar dalam melakukan lokalisasi kebakaran, ruko yang terbakar bisa diminimalisasi,” terang Yustinus.
Atas nama Pemerintah Kabupaten Sintang, lanjut Yustinus, pihaknya menyampaikan turut berduka cita atas peristiwa tersebut.
Baca juga: Hanya Diberi Uang Kerahiman, Pedagang Korban Kebakaran Pasar Kalideres: Rp 2,5 Juta untuk Beli Apa?
“Semoga keluarga korban diberikan ketabahan dan kekuatan. Pemkab Sintang akan memberikan perhatian kepada korban yang ke depan akan membangun kembali tempat usaha mereka,” terang Yustinus.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.