Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantah Isu Alih Fungsi Lahan Penyebab Banjir, Bupati Garut Akui Punya Kebun di Daerah Hulu Sungai

Kompas.com - 29/11/2021, 10:42 WIB
Ari Maulana Karang,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com – Banjir bandang melanda 9 desa dalam 2 kecamatan di Garut, Jawa Barat, pada Sabtu (27/11/2021) lalu.

Banjir itu akibat luapan Sungai Citameng dan anak sungainya.

Menurut Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, luapan sungai itu akibat alih fungsi lahan.

Namun, hal itu dibantah oleh Bupati Garut Rudy Gunawan.

“Tidak ada alih fungsi lahan. Dari dulu tanaman hortikultura yang ada itu. Ada juga lahan Perhutani, dilakukan tumpangsari dengan kopi, tapi itunya (tegakannya) kan masih ada,” ujar Bupati Garut Rudy Gunawan usai memimpin upacara peringatan HUT Korpri di Lapangan Setda Garut, Senin (29/11/2021).

Baca juga: Wagub Jabar Sebut Banjir Bandang Garut karena Hutan Jadi Lahan Pertanian

Rudy mengakui, dirinya memiliki lahan perkebunan di kawasan Desa Cinta, tepatnya di Kampung Patrol yang berbatasan dengan lahan Perhutani seluas 8 hektar.

Lahan itu memang miliknya sejak 1995, dan telah digunakan untuk pertanian hortikultura.

“Harus dilihat lagi ke atas, bukan dari kebun saya, bukan dari daerah kita, yang masuk (longsoran) kebanyakan dari daerah Cintamanik,” kata Rudy.

Baca juga: Banjir Bandang Terjang 9 Desa di Garut, Ratusan Rumah Rusak dan 5 Jembatan Putus

Meski demikian, untuk memastikan penyebab banjir bandang tersebut, Rudy pun mempersilakan asesmen secara menyeluruh terhadap kawasan tersebut, termasuk kawasan-kawasan milik Perhutani.

“Kita asesmen saja semua, kita asesmen semua, termasuk milik Perhutani,” kata Rudy.

Rudy menjelaskan, sejak jaman dahulu, di kawasan tersebut memang sudah ditanami tanaman hortikultura.

Ada lahan sekitar 200 hektar di kawasan tersebut yang digunakan bertani oleh masyarakat sejak dahulu.

Untuk itu, Rudy meyakini bahwa banjir bandang terjadi karena curah hujan yang tinggi.

Baca juga: Banjir Bandang di Garut, 2 Rumah dan Mobil Terseret Arus

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkab Agam Anggarkan Rp 2,2 Miliar untuk Rehabilitasi 106 Rumah

Pemkab Agam Anggarkan Rp 2,2 Miliar untuk Rehabilitasi 106 Rumah

Regional
Kronologi Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Korban Sempat Diajak Berbelanja

Kronologi Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Korban Sempat Diajak Berbelanja

Regional
Sederet Fakta Kasus Ibu dan Anak di Palembang Dibunuh Mantan Pegawai Suami

Sederet Fakta Kasus Ibu dan Anak di Palembang Dibunuh Mantan Pegawai Suami

Regional
Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Diduga Direncanakan

Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Diduga Direncanakan

Regional
Polisi Sebut Hasil Otopsi Kematian Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar karena Dicekik

Polisi Sebut Hasil Otopsi Kematian Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar karena Dicekik

Regional
Sering Campuri Urusan Rumah Tangga Anaknya, Mertua di Kendari Tewas Dibunuh Begal Suruhan Menantu

Sering Campuri Urusan Rumah Tangga Anaknya, Mertua di Kendari Tewas Dibunuh Begal Suruhan Menantu

Regional
Keruk Pasir Laut di Pelabuhan Nelayan Bangka, Negara Bisa Raup Rp 20 M

Keruk Pasir Laut di Pelabuhan Nelayan Bangka, Negara Bisa Raup Rp 20 M

Regional
Ratusan Kerbau di Sumsel Mati Terpapar Penyakit Ngorok, 10.000 Dosis Vaksin Disiapkan

Ratusan Kerbau di Sumsel Mati Terpapar Penyakit Ngorok, 10.000 Dosis Vaksin Disiapkan

Regional
Calon Pengantin di Aceh Disebut Tunda Pernikahan karena Lonjakan Harga Emas

Calon Pengantin di Aceh Disebut Tunda Pernikahan karena Lonjakan Harga Emas

Regional
Ribuan Lampion Akan Diterbangkan Saat Waisak di Borobudur, Ini Harga Tiketnya

Ribuan Lampion Akan Diterbangkan Saat Waisak di Borobudur, Ini Harga Tiketnya

Regional
Tanggapan Rektor Untan Pontianak soal Dugaan Dosennya yang Jadi Joki Mahasiswa S2

Tanggapan Rektor Untan Pontianak soal Dugaan Dosennya yang Jadi Joki Mahasiswa S2

Regional
Kerugian Banjir Kota Semarang dan Kabupaten Demak Tembus Rp 1,6 Triliun

Kerugian Banjir Kota Semarang dan Kabupaten Demak Tembus Rp 1,6 Triliun

Regional
Penipuan Berkedok Rumah Bantuan di Aceh, Uang Korban Dipakai untuk Lebaran

Penipuan Berkedok Rumah Bantuan di Aceh, Uang Korban Dipakai untuk Lebaran

Regional
Pria Bersebo Pembacok Warga Aceh Timur Ditangkap

Pria Bersebo Pembacok Warga Aceh Timur Ditangkap

Regional
Puluhan Hektar Lahan Padi di Kabupaten Landak Terendam Banjir

Puluhan Hektar Lahan Padi di Kabupaten Landak Terendam Banjir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com