Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Kasus Covid-19 Bertambah, Gubernur Riau: Jangan Anggap Sepele

Kompas.com - 24/11/2021, 08:16 WIB
Citra Indriani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kasus positif Covid-19 di Provinsi Riau kembali naik setelah beberapa pekan turun hingga tidak ada satu pun yang terpapar.

Kenaikan kasus ini membuat Gubernur Riau Syamsuar khawatir.

"Saya dapat informasi di Kabupaten Bengkalis sekarang terdapat 33 pasien terkonfirmasi positif Covid-19," ujar Syamsuar kepada wartawan saat menghadiri vaksinasi massal di Bank Riau Kepri, Selasa (23/11/2021).

Baca juga: PLN Riau Kini Bisa Perbaiki Listrik Tanpa Pemadaman

Syamsuar mengaku telah mewanti-wanti kenaikan kasus ini, dan selalu mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan menjalani vaksinasi Covid-19.

Menurut dia, kasus Covid-19 yang banyak terjadi di Bengkalis menjadi pelajaran bagi Pemerintah Provinsi Riau dan pemerintah daerah lainnya untuk tetap mewaspadai penularan yang bisa semakin meluas.

"Jadi, jangan menganggap sepele. Naik satu (kasus) saja jangan dianggap sepele. Semua yang kena di Bengkalis itu segera diisolasi, segera bertindak agar menurunkan angka kasus Covid-19. Kita ini harus hati-hati karena kasus naik lagi dari sebelumnya sempat nihil kasus," ujar Syamsuar.

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 23 November 2021

Ia meminta masyarakat untuk tidak menganggap sepele protokol kesehatan.

Warga harus disiplin memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan sering mencuci tangan.

"Jangan sampai kasus naik lagi karena kelalaian masyarakat," kata Syamsuar.

Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Riau Kembali Muncul dari Pendatang, Gubernur: Perketat Perjalanan Luar Daerah

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir mengatakan bahwa pihaknya langsung berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis setelah ditemukan 33 kasus positif Covid-19.

Koordinasi dilakukan untuk segera melakukan tracing dan mengisolasi pasien yang terkonfirmasi positif terjangkit virus mematikan itu.

Apalagi, pasien yang terpapar Covid-19 bekerja di Kantor Pajak di Bengkalis.

"Itu kan dari pegawai Kantor Pajak ada mobilisasi, jadi harus dilakukan tracing. Tadi saya langsung koordinasi dengan Dinas Kesehatan Bengkalis untuk melakukan mana yang positif dan bergejala diisolasi saja di rumah sakit dulu," kata Mimi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com