KOMPAS.com - H. Tiswan, calon kepala desa di Desa Pambusuang, Polewali Mandar, Sulawesi Barat menyebarkan uang dari depan rumahnya.
Dari video yang beredar, terlihat sejumlah orang berusaha meraih berlembar-lembar uang yang disebarkan dari atas sebuah rumah.
Tiswan memenangkan Pilkades di desanya yang digelar secara serentak di 67 desa di Polewali Mandar pada Jumat (19/11/2021).
Baca juga: “Hujan Uang” di Desa Polewali Mandar Usai Seorang Cakades Menangi Pemilihan
Setelah mengetahui terpilih menjadi Kepala Desa Pambusuang, Tiswan naik kuda sembari berkeliling kampung untuk menyapa para pendukungnya.
Di sepanjang jalan, Tiswan disambut dan dielu-elukan pendukungnya.
Setelah itu Tiswan dan sejumlah keluarga menggelar tradisi menghamburkan uang lembar Rp 2.000 dari atas rumah.
Sontak, uang-uang yang berjatuhan menjadi rebutan warga dan anak-anak.
Abdul Basit, keluarga Tiswan mengatakan, tradisi sembur duit menjadi luapan kebahagiaan karena salah satu tokoh yang mereka kagumi terpilih sebagai kepala desa.
Baca juga: Viral, Video Uang Dihamburkan dan Jadi Rebutan Usai Pilkades di Polewali Mandar
Basit mengatakan tradisi berbagai duit pecahan kecil ini juga dilakukan warga setempat setiap musim Lebaran sebagai ungkapan kegembiraan dan rasa syukur mereka.
Basit menegaskan, aksi yang dilakukan Tiswan bukan money politik melainkan tradisi ungkapan kesyukuran dan kebahagian warga.
Momentum yang sama juga kerap dilakukan keluarga Tiswan pada musim Lebaran atau tradisi hajatan keluarga lainnya.
Baca juga: Seekor Dugong Ditemukan Mati Terdampar di Polewali Mandar, Diduga Tersangkut Jaring Nelayan
Menurut Basit, tak hanya Tiswa yang mengekespresikan kegembiraan setelah unggul di Pilkades.
Sejumlah kades terpilih lainnya juga menggelat aksi. Ada yang ditandu keliling kampung oleh massa pendukung.
Ada juga yang menggelar sujud syukur dan pengajian bersama sebagai ungkapan kegembiraan.
“Namanya pendukung pasti bangga kalau calon usungannya jadi pemenang. Apa yang dilakukan warga ini hanya bentuk kegembiraan dan syukur karena calon yang mereka perjuangkan terpilih jadi pemenang,” jelas Riri salah satu warga setempat
Baca juga: Seekor Dugong Ditemukan Mati Terdampar di Polewali Mandar, Diduga Tersangkut Jaring Nelayan
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Junaedi | Editor : Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.