Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menang Pilkades, Tiswan Sebar Uang Rp 2.000 di Depan Rumah, Sempat Naik Kuda Keliling Desa

Kompas.com - 20/11/2021, 19:29 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - H. Tiswan, calon kepala desa di Desa Pambusuang, Polewali Mandar, Sulawesi Barat menyebarkan uang dari depan rumahnya.

Dari video yang beredar, terlihat sejumlah orang berusaha meraih berlembar-lembar uang yang disebarkan dari atas sebuah rumah.

Tiswan memenangkan Pilkades di desanya yang digelar secara serentak di 67 desa di Polewali Mandar pada Jumat (19/11/2021).

Baca juga: “Hujan Uang” di Desa Polewali Mandar Usai Seorang Cakades Menangi Pemilihan

Naik kuda dan berkeling kampung

Setelah mengetahui terpilih menjadi Kepala Desa Pambusuang, Tiswan naik kuda sembari berkeliling kampung untuk menyapa para pendukungnya.

Di sepanjang jalan, Tiswan disambut dan dielu-elukan pendukungnya.

Setelah itu Tiswan dan sejumlah keluarga menggelar tradisi menghamburkan uang lembar Rp 2.000 dari atas rumah.

Sontak, uang-uang yang berjatuhan menjadi rebutan warga dan anak-anak.

Abdul Basit, keluarga Tiswan mengatakan, tradisi sembur duit menjadi luapan kebahagiaan karena salah satu tokoh yang mereka kagumi terpilih sebagai kepala desa.

Baca juga: Viral, Video Uang Dihamburkan dan Jadi Rebutan Usai Pilkades di Polewali Mandar

Juga dilakukan saat lebaran

Basit mengatakan tradisi berbagai duit pecahan kecil ini juga dilakukan warga setempat setiap musim Lebaran sebagai ungkapan kegembiraan dan rasa syukur mereka.

Basit menegaskan, aksi yang dilakukan Tiswan bukan money politik melainkan tradisi ungkapan kesyukuran dan kebahagian warga.

Momentum yang sama juga kerap dilakukan keluarga Tiswan pada musim Lebaran atau tradisi hajatan keluarga lainnya.

Baca juga: Seekor Dugong Ditemukan Mati Terdampar di Polewali Mandar, Diduga Tersangkut Jaring Nelayan

Ditandu hingga gelar pengajian

Menurut Basit, tak hanya Tiswa yang mengekespresikan kegembiraan setelah unggul di Pilkades.

Sejumlah kades terpilih lainnya juga menggelat aksi. Ada yang ditandu keliling kampung oleh massa pendukung.

Ada juga yang menggelar sujud syukur dan pengajian bersama sebagai ungkapan kegembiraan.

“Namanya pendukung pasti bangga kalau calon usungannya jadi pemenang. Apa yang dilakukan warga ini hanya bentuk kegembiraan dan syukur karena calon yang mereka perjuangkan terpilih jadi pemenang,” jelas Riri salah satu warga setempat

Baca juga: Seekor Dugong Ditemukan Mati Terdampar di Polewali Mandar, Diduga Tersangkut Jaring Nelayan

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Junaedi | Editor : Pythag Kurniati)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com