Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Anggota DPRD Aniaya Istri Siri di Mempawah Berujung Damai

Kompas.com - 18/11/2021, 11:59 WIB
Hendra Cipta,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MEMPAWAH, KOMPAS.com – Kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan seorang anggota DPRD Mempawah berinisial ZL terhadap istri sirinya SJ (23) berakhir damai.

Kasat Reskrim Polres Mempawah AKP Wendi Sulistiono mengatakan, korban SJ telah mencabut laporan dan menyelesaikan perkara tersebut di luar pengadilan.

“Iya sudah ada perdamaian. Kemarin, pelapor juga sudah mencabut laporannya,” kata Wendi saat dihubungi, Kamis (18/11/2021).

Baca juga: Anggota DPRD Mempawah Dilaporkan ke Polisi, Diduga Aniaya Seorang Wanita

Sementara itu, korban SJ juga membenarkan telah berdamai. Menurut SJ, permasalahan tersebut diselesaikan secara kekeluargaan.

“Iya sudah damai, karena sudah musyawarah keluarga secara bersama dan ikhlas tidak ada syarat dan tanpa ganti rugi apa pun. Keluarga ikhlas berdamai, karena tidak baik menyimpan dendam dan benci,” ujar SJ.

Diberitakan, seorang anggota DPRD Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat (Kalbar), berinisial ZL dilaporkan ke polisi.

ZL dilaporkan oleh seorang wanita berinisial SJ (23) atas dugaan penganiayaan.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Mempawah Iptu Wendi Sulistiono membenarkan laporan tersebut.

"Sudah monitor (laporannya). Masih kita dalami," kata Wendi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (9/11/2021).

Sementara itu, korban SJ menceritakan, awal mula peristiwa tersebut ketika dia mengirim pesan dan coba menghubungi ZL. Namun, teleponnya tidak aktif.

Baca juga: Dimediasi Gubernur Koster, Kasus TNI Hajar Warga di Buleleng Bali Berujung Damai

Merasa tak puas, SJ mendatangi rumah ZL. SJ lantas mendapati ZL bersama istrinya berada di dalam mobil dan langsung menggedor kaca mobil tersebut.

Tak lama, ZL keluar dari mobil dan memegang tangan korban.

Korban juga menyebut dia dicekik hingga dipukul di bagian dada. Bahkan, menurut korban, anak dan istri ZL juga ikut-ikutan menganiaya dirinya.

“Saya tidak terima. Perbuatan yang dilakukan membuat saya cedera dan masih sakit sampai sekarang,” kata SJ dalam keterangan suara yang diterima, Selasa siang.

SJ meminta kepolisian segera melakukan proses hukum sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

"Saya harap ada keadilan atas kasus yang menimpa ini," tutup SJ.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Katering Kirimkan 800 Porsi Buka Puasa Setiap Hari ke Masjid Sheikh Zayed Solo, Ternyata Diduga Korban Penipuan

Katering Kirimkan 800 Porsi Buka Puasa Setiap Hari ke Masjid Sheikh Zayed Solo, Ternyata Diduga Korban Penipuan

Regional
Hadiri Halalbihalal Pemprov Sumsel, Agus Fatoni: Silaturahmi Pererat Kesatuan dan Persatuan

Hadiri Halalbihalal Pemprov Sumsel, Agus Fatoni: Silaturahmi Pererat Kesatuan dan Persatuan

Regional
Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

Regional
Polisi Tangkap Pria di Alor yang Bacok Temannya Usai Kabur 3 Hari

Polisi Tangkap Pria di Alor yang Bacok Temannya Usai Kabur 3 Hari

Regional
Seorang Pemuda di Rokan Hulu Bunuh Temannya gara-gara Buah Sawit

Seorang Pemuda di Rokan Hulu Bunuh Temannya gara-gara Buah Sawit

Regional
Dialog RI-China di Labuan Bajo NTT, Indonesia Usulkan Program Pelabuhan Karantina Kembar

Dialog RI-China di Labuan Bajo NTT, Indonesia Usulkan Program Pelabuhan Karantina Kembar

Regional
Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Regional
Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Regional
Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com