Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Perampok di Binjai Mengaku sebagai Polisi, Bawa Korek Mirip Pistol

Kompas.com - 16/11/2021, 21:34 WIB
Dewantoro,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Aksi perampokan terjadi di Jalan Sei Lepan, Kelurahan Pujidadi, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, Sumatera Utara, pada Senin (25/10/2021).

Para perampok mengendarai mobil dan mengaku sebagai anggota polisi.

Mereka menodongkan korek api yang berbentuk pistol kepada korban.

Tak hanya itu, mereka juga membawa borgol.

Baca juga: Aniaya Satpam Gudang Rokok hingga Tewas, Perampok Gasak Rp 270 Juta

Adapun para perampok tersebut awalnya menuduh korban menggunakan narkoba.

Mereka lalu membawa korban berkeliling Kota Medan, lalu membuang korban di dua lokasi berbeda. 

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Binjai AKP Yayang Rizki Pratama mengatakan, keempat pelaku sudah berhasil ditangkap.

Baca juga: Gara-gara Mobil Kehabisan Bensin, 2 Perampok Bersenjata Api Ditangkap Polisi

Perampokan itu bermula saat empat korban berinisial RK (20) dan YG (26), warga Pasar IV Dusun Kresno, Desa Padang Cermin, Kecamatan Selesai, serta ZR (21) dan NA (21), warga Desa Sambirejo, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, berboncengan dengan dua sepeda motor.

"Tiba-tiba mereka dihentikan komplotan pelaku yang mengendarai mobil Toyota Avanza putih. Pelaku turun dari mobilnya sambil mengaku sebagai anggota polisi. Korban ini dituduh sebagai pelaku penyalahgunaan narkoba, lalu dipaksa masuk ke dalam mobil," kata Yayang saat dikonfirmasi, Selasa (16/11/2021).

Menurut Yayang, pelaku memaksa korban masuk ke dalam mobil dengan alasan akan dibawa ke kantor polisi.

Bersamaan dengan itu, sepeda motor korban dibawa oleh dua orang pelaku.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com