KOMPAS.com - Seorang petani kopi di Lampung Barat, bernama Wagimin warga asal Kecamatan Batu Ketulis, tewas usai dibunuh sembilan orang sesama petani kopi.
Sembilan pelaku yakni berinisial ES (29), MK (41), YU (35), EI (47), AJ (44), MS (32), SA (66), SU (76), dan SN (66).
Usai dibunuh, jasad korban dimasukkan dalam karung lalu dibuang di sungai.
Baca juga: Polisi: Sampai ke Lubang Jarum Pun Dia Sembunyi Kita Buru
Adapun motif pembunuhan diduga lantaran ada dendam antara kelompok tani para pelaku dengan korban.
"Motifnya dendam lama sejak 2018 hingga 2021 akibat dari selisih paham tentang pekerjaan menunggu lahan kopi yang ada di Pekon Atar Bawang, Batu Ketulis, Lampung Barat," kata Kapolres Lampung Barat AKBP Hadi Saepul Rahman dalam konferensi pers di Mapolres Lampung Barat, Senin (15/11/2021), dikutip dari TribunLampungbarat.com.
Kronologi ditemukannya jasad korban
Kasus ini terungkap setelah jasad korban ditemukan hanyut di Sungai Semangka, Pekon (desa) Atar Kuaw, Kecamatan Batu Ketulis, Selasa (2/11/2021) sekitar pukul 10.00 WIB.
Saat itu, dua pemancing mencium bau busuk, setelah ditelusuri barasal dari karung yang tersangkut di tepi sungai.
Baca juga: Petani Kopi Dibunuh lalu Jenazahnya Dimasukkan Dalam Karung, 9 Pelaku Ditangkap