Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Serdang Bedagai Sumut, 5.600 Rumah Terendam, 95 Hektar Sawah Gagal Panen

Kompas.com - 10/11/2021, 17:17 WIB
Dewantoro,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Hujan deras dan laut pasang menyebabkan banjir tak kunjung surut di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara (Sumut).

Dari awal November hingga hari ini, banjir setinggi 30 cm hingga lebih dari 1 meter terjadi di beberapa titik di empat kecamatan.

Daerah tersebut yakni Kecamatan Sei Rampah, Tanjung Beringin, Sipispis dan Tebing Tinggi.

Baca juga: Lebih dari 5.000 KK di Serdang Bedagai Terdampak Banjir

"Dari empat kecamatan itu, 5.600 rumah sudah terendam banjir," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Serdang Bedagai, Henry Suharto dikonfirmasi melalui aplikasi percakapan WhatsApp, Rabu (10/11/2021) siang.

Ia mengatakan, banjir di empat daerah tersebut terjadi sejak tanggal 2 November 2021.

Mulanya, banjir dilaporkan terjadi di Sei Rampah.

Baca juga: Banjir Landa Serdang Bedagai Sumut, 1.750 Rumah Terendam, Warga Geram Setahun 8 Kali Kebanjiran

Dua hari kemudian di Tanjung Beringin, dan banjir terus meluas hingga ke Sipispis serta Tebing Tinggi.

"Ketinggian banjir itu bervariasi. Mulai dari 30 cm sampai ada yang lebih dari 1 meter. Sampai saat ini di beberapa titik masih terendam banjir," katanya.

Dijelaskannya, banjir yang terjadi ini tidak lepas dari hujan deras selama berjam-jam.

Selain itu, penyebab lain karena kondisi laut sedang pasang sehingga air yang harusnya ke laut tertahan dan meluap ke permukiman warga.

Untuk saat ini, sejumlah posko bencana didirikan di sejumlah daerah terdampak banjir.

Lebih rinci Henry menjelaskan di Sei Rampah, sudah didirikan tenda atau dapur umum sebanyak delapan titik, lima unit perahu, 2.000 paket sembako dan 40 goni beras, mi instan 10 kotak, sembako 25 paket dan bantuan dinas sosial.

Kemudian di Kecamatan Tanjung Beringin, tersedia 3.300 goni beras ukuran 5 kg.

Di Kecamatan Tebing Tinggi, terdapat 145 goni beras berukuran 5 kg dan dua tenda sudah didirikan. Lalu, di Kecamatan Sipispis terdapat 36 goni beras ukuran 5 kg.

"Saat ini sudah ada 25 titik posko di daerah yang terdampak banjir," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Regional
Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com