KOMPAS.com- Sebanyak lima kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, masih terendam banjir akibat luapan Sungai Kapuas.
Hingga hari ini, Senin (8/11/2021), ketinggian air di daerah yang terendam banjir dilaporkan sudah mencapai tiga meter dari permukaan tanah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Hulu mencatat, ada 8.652 jiwa di daerah itu terdampak banjir.
"Tentu akan ada penambahan data mengingat debit air masih naik di pesisir Sungai Kapuas," Kepala BPBD Kabupaten Kapuas Hulu Gunawan di Putussibau, Senin, seperti dilansir Antara.
Baca juga: Ratusan Rumah di Karawang Terendam Banjir, Warga: Tiap Tahun Berkali-kali...
Beberapa desa di lima kecamatan yang saat ini masih terendam banjir, yakni Silat Hilir, Selimbau, Semitau, Jongkong, dan Batang Lupar.
Sedangkan untuk Kecamatan Badau kondisi banjir sudah surut.
Banjir yang terjadi sejak Kamis (4/11) merendam 1.084 rumah warga.
Rata-rata warga terdampak banjir memilih untuk tinggal di rumahnya dengan membuat panggung.
"Kami sudah lakukan koordinasi dengan pihak kecamatan dan desa, apabila ada warga yang ingin mengungsi dan kami juga selalu siap apabila diperlukan untuk melakukan evakuasi," ucap Gunawan.
Baca juga: Tinjau Banjir Kalbar, Mensos Risma Minta Warga Tepian Sungai Kapuas Siaga
BPBD Kabupaten Kapuas Hulu juga sudah bantuan kedaruratan kepada para korban banjir di sejumlah wilayah, terutama Kecamatan Silat Hilir.
Bantuan berupa beras dan sejumlah paket sembako akan kembali disalurkan ke sejumlah kecamatan yang masih teredam banjir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.