Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang World Superbike, Akses Masuk Sirkuit Mandalika Diperketat

Kompas.com - 05/11/2021, 21:33 WIB
Priska Sari Pratiwi

Editor

Sumber Antara

LOMBOK, Kompas.com - Polda Nusa Tenggara Barat akan memperketat penjagaan menuju akses masuk Sirkuit Mandalika Lombok menjelang perhelatan World Superbike (WSBK) pada 19-21 November mendatang.

Sebelumnya juga akan digelar ajang Idemitsu Asia Talent Cup (IATC).

Kapolda NTB Irjen Moh Iqbal memastikan pengamanan telah dipersiapkan secara komprehensif.

"Semua jalur sudah diatur, baik yang masuk dari Bypass Bandara Lombok atau dari arah barat dan timur, serta pengunjung yang menginap juga sudah disimulasikan teknik pengamanannya," kata Iqbal, dikutip dari Antara, Jumat (5/11/2021).

Baca juga: Gubernur NTB Tawarkan Tiket Murah bagi Warga Nonton WSBK, Harganya Mulai Rp 150.000

Dalam rangka penyelenggaraan IATC dan WSBK, Iqbal menuturkan, perlu didukung pengamanan yang baik untuk menjamin keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.

"Kita akan menggelar operasi mandiri kewilayahan dengan sandi Mandalika Rinjani 2021," katanya.

Jumlah personel yang akan dilibatkan 2.000 lebih termasuk anggota Polres jajaran, anggota TNI, Dinas Perhubungan di-backup personel dari Mabes Polri sebanyak 408 personel.

"Dalam pengamanan itu didukung dengan sarana dan prasarana berupa dua kapal dan satu heli dari Korpolairud Baharkam Polri dan Heli dari Basarnas," katanya.

Selain itu, sarana yang akan disiagakan tersebut berupa puluhan kendaraan roda empat maupun roda dua.

Baca juga: Tanggapan Warga Lombok soal Harga Tiket WSBK di Sirkuit Mandalika, Masih Dianggap Mahal

Polda NTB juga menyiapkan berbagai bentuk pengamanan dan langkah antisipasi untuk memastikan event berjalan lancar, mulai dari kedatangan penonton hingga kepulangannya.

"Kedatangan dan kepulangan penonton tetap dikawal," katanya.

Sementara, khusus untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, Polda NTB juga akan menyiapkan tim patroli untuk memastikan penerapan protokol kesehatan ketat bagi tamu lokal maupun tamu dari luar negeri.

Semua jalur akan dijaga, baik jalur darat, udara dan laut semua sudah disimulasikan termasuk sarana dan prasarananya juga sudah disiapkan, seperti kapal cepat, heli, ambulans dan lain-lain.

Baca juga: Jadi RS Rujukan Perhelatan WSBK dan MotoGP, RSUP NTB Siapkan Helipad

Bukan hanya pengamanan jalur, Polda NTB juga telah mengantisipasi seperti, laka lantas, bencana alam, terorisme, termasuk aksi demonstrasi.

"Semua sudah disiapkan, untuk mengantisipasi kecelakaan berupa mobil derek dan ambulans yang, kendaraan anti-teror seperti bom dan lainnya," katanya.

Untuk memaksimalkan pengamanan, Polda NTB juga sudah melakukan tactical floor game (TFG) berkali-kali, bersama seluruh stakeholder termasuk dari jajaran Korem 162/WB. Sehingga "event" kelas dunia juga bisa menampilkan strategi pengamanan kelas dunia.

"Secara kolaborasi bersama-sama ingin melakukan pola pengamanan yang berkelas dunia. Insyaallah tanggal 8 November kita akan lakukan simulasi kontingensi di lapangan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Regional
Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Regional
Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Regional
Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Regional
Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Regional
Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Regional
Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Kilas Daerah
Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat sejak 2020

Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat sejak 2020

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Regional
Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Regional
Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Regional
Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Regional
Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com