KOMPAS.com - Ratusan warga Kampung Putih, Kelurahan Klojen, Kota Malang yang di tinggal di bantaran Sungai Brantas mengungsi di Wahana Wisata Edupark Senaputra, Kamis (4/11/2021).
Mereka mengungsi karena Sungai Brantas meluap dan derasnya aliran sungai membuat satu rumah di RW 07 Kelurahan Klojen hanyut.
Ketua RT 6 RW 7 Kelurahan Klojen, Erni, mengatakan bahwa derasnya aliran Sungai Brantas tersebut mengakibatkan jalan yang ada di Kampung Putih terendam banjir.
Baca juga: Banjir Bandang Kota Batu, 15 Orang Diduga Hanyut, 4 Orang Ditemukan dan 11 Lainnya Masih Dicari
Warga pun kemudian berlari menyelamatkan diri dan menuju ke tempat yang lebih aman.
"Suaranya itu kemrosok, kemudian saya lihat banjir datang dan saya langsung lari sembari mengingat warga agar segera berlari ke tempat yang aman," ucap dia.
Pada saat kejadian, Erni kemudian saling berkoordinasi dengan lurah dan Camat beserta Babinsa dan Babinkamtibmas wilayah Klojen untuk menyelamatkan warga.
Dia meminta kepada warga agar tidak panik, dan membawa barang seperlunya untuk menyelamatkan diri ke tempat yang lebih aman.
"Akhirnya kami mengungsi ke Senaputra ini. Alhamdulillah semua warga sudah naik ke sini. Dan semua dalam kondisi sehat dan selamat," ujarnya.
Sementara itu, dari pantauan Surya di lokasi penampungan sementara Senaputra, total ada sekitar 100 lebih warga Kampung Putih yang mengungsi.
Sejumlah relawan, baik dari TNI/Polri terlihat sibuk saling melakukan koordinasi.
Sementara warga hanya duduk beralaskan tinggal sembari bercengkrama dengan sanak saudaranya.
Baca juga: Banjir Bandang di Kota Batu, 3 Orang Masih Hilang, 7 Korban Ditemukan Selamat
Kejadian banjir yang menggenangi perkampungan warga juga tak hanya terjadi di Kampung Putih.
Hal yang sama juga terjadi di daerah Kampung Warna-Warni Jodipan, Muharto, kampung Brantas, Jalan Bougenville dan sejumlah daerah lain yang lokasinya berada di bantaran sungai Brantas
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Sungai Brantas Meluap Hingga Ada Rumah Hanyut, Warga Kampung Putih Kota Malang Mengungsi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.