Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imigran Afghanistan Demo Kantor IOM Medan, Teriakkan Yel "Pak Jokowi, Pak Edy, Pak Bobby, Tolong Kami..."

Kompas.com - 01/11/2021, 16:39 WIB
Kontributor Medan, Daniel Pekuwali,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Puluhan imigran asal Afghanistan yang menetap sementara di Medan berunjuk rasa di depan kantor Internasional Organization for Migration (IOM) di gedung CIMB Niaga Jalan Imam Bonjol, Medan, Senin (01/11/2021).

Mereka bahkan membangun tenda di depan kantor organisasi yang mengurusi imigran tersebut. Mereka mengancam akan menginap di lokasi itu hingga tuntutan mereka dipenuhi.

Baca juga: 12 Imigran di Pekanbaru Positif Covid-19

"Kami menuntut untuk segera diberangkatkan ke negara yang bisa menampung kami," kata koordinator aksi, Muhammad Juma.

Sembari membawa poster yang bertuliskan tuntutan mereka, para imigran ini juga menyebut-nyebut nama Presiden Joko Widodo dalam orasi mereka.

"Pak Jokowi tolong kami," teriak mereka.

Baca juga: Pengungsi Asal Afghanistan Unjuk Rasa di Kantor Kemenkumham NTT, Ini Tuntutannya

Selain nama Jokowi, para imigran ini juga menyebut nama Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan Wali Kota Medan Bobby Nasution.

"Gubernur, Pak Edy Rahmayadi, Wali Kota, Pak Bobby tolong bantu kami," teriak mereka berulang-ulang.

Baca juga: Polisi di Makassar Tangkap Imigran Afghanistan yang Aniaya Temannya

Aksi unjuk rasa para pengungsi ini sudah berlangsung berulang kali. Tuntutan mereka hanya satu, yakni memindahkan mereka ke negara-negara dunia ketiga, yakni Amerika Serikat, Kanada dan Selandia Baru.

Tiga negara itu memang menjadi favorit para imigran untuk menetap dan mencari suaka saat negara asal mereka tengah bergejolak.

Baca juga: 62 Imigran Asal Pakistan dan Afghanistan yang Positif Covid-19 di NTT Jalani Tes PCR, Ini Hasilnya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Regional
Mentan Puji Merauke sebagai Surganya Pertanian

Mentan Puji Merauke sebagai Surganya Pertanian

Regional
Mantan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo Maju Lagi dalam Pilkada 2024

Mantan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo Maju Lagi dalam Pilkada 2024

Regional
50.000 Warga di Lebong Bengkulu Terendam Banjir, 2 Kecamatan Terisolasi

50.000 Warga di Lebong Bengkulu Terendam Banjir, 2 Kecamatan Terisolasi

Regional
Misteri Pembunuhan Ibu dan Anaknya di Palembang, Ada Pisau Berlumurah Darah dan Sandal di TKP

Misteri Pembunuhan Ibu dan Anaknya di Palembang, Ada Pisau Berlumurah Darah dan Sandal di TKP

Regional
Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Regional
Anggota Polres Yahukimo Bripda OB Meninggal Dianiaya OTK

Anggota Polres Yahukimo Bripda OB Meninggal Dianiaya OTK

Regional
Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com