Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Padamkan Listrik karena Cuaca Ekstrem, PLN Blora Minta Maaf

Kompas.com - 01/11/2021, 14:44 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Seringnya pemadaman listrik yang terjadi di Kabupaten Blora memang diakui oleh PLN (Perusahaan Listrik Negara).

Manajer PLN ULP Blora, Andri Yoga Prathama mengatakan pemadaman listrik tersebut akibat peristiwa cuaca ekstrem yang sering terjadi beberapa hari ini.

"Kemarin itu tercatat ada tiga kali berturut-turut itu di Tanggal 29, 30, dan 31 Oktober, yang memang padamnya itu cukup lama, kami sampaikan karena terkait dengan adanya cuaca ekstrem," ucap Andri saat ditemui Kompas.com di kantornya, Senin (1/11/2021).

Baca juga: Fasilitas Penyuplai Gas Dibangun di Blora, Ini Manfaatnya bagi Masyarakat Sekitar

Dampak dari cuaca ekstrem tersebut membuat banyaknya pohon tumbang yang menimpa jaringan listrik.

Keadaan itu disebut butuh waktu lama untuk diperbaiki.

"Tantangan kami adalah sebagian besar jaringan kami itu melewati hutan atau kebun-kebun yang banyak rawan pohon tumbang," jelas dia.

Andri Yoga Prathama, Manajer PLN ULP Blora saat dimintai keterangan terkait banyaknya pemadaman listrik. Ditemui kompas.com di Kantornya, Senin (1/11/2021)KOMPAS.COM/ARIA RUSTA YULI PRADANA Andri Yoga Prathama, Manajer PLN ULP Blora saat dimintai keterangan terkait banyaknya pemadaman listrik. Ditemui kompas.com di Kantornya, Senin (1/11/2021)

Selain itu, sejumlah kecamatan seperti Todanan, Ngawen, dan Japah, lokasi wilayahnya tersebut berada di posisi paling ujung dari sumber tegangan yang ada di Tunjungan.

Baca juga: Bangun Fasilitas Baru di Blora, Pertagas Jamin Kestabilan Suplai Energi Industri Se-Jawa

Akibatnya, PLN membutuhkan waktu untuk memperbaiki jaringan yang rusak akibat gangguan alam tersebut.

"Terkait dengan pemadaman listrik, kami dari PLN Blora pastinya menghaturkan permohonan maaf kepada pelanggan-pelanggan kami yang akhir-akhir ini banyak sekali adanya gangguan di pasokan listrik kami," jelas dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com