SEMARANG, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Salatiga Teddy Sulistio dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya.
Belum diketahui penyebab mundurnya Teddy dari PDI-P.
Namun, surat pengunduran diri itu sudah diterima oleh Ketua DPD PDI-P Jateng Bambang Wuryanto.
Surat pengunduran diri Teddy ditujukan kepada Ketua Umum DPP PDI-P, Megawati Soekarnoputri, dengan tembusan Ketua DPD PDI-P Jateng.
Baca juga: Gaduh Isu Persaingan Capres PDI-P, DPC Jember: Kami Dilarang Ikut-ikutan
Dalam surat tertanggal 26 Oktober 2021 tersebut, Teddy mengundurkan diri dari jabatan Ketua DPC PDI-P Salatiga sekaligus anggota DPRD Kota Salatiga.
Bambang juga telah mengirimkan utusan menemui Teddy untuk melakukan klarifikasi.
"Ini mengejutkan kami di DPD. Atas dasar ini tentu DPD melakukan rapat kecil merespons surat itu. Kalau ada tindakan tiba-tiba mundur tentu kami harus bertanya untuk mengetahui masalah sebenarnya ke Teddy," katanya dalam siaran pers yang diperoleh, Jumat (29/10/2021).
Pria yang akrab disapa Bambang Pacul ini menambahkan, kader yang mundur secara tiba-tiba di luar kebiasaan di PDI-P.
Baca juga: Polemik Kader Celeng di PDI-P, Puti Guntur Soekarno: Dalam Politik Selalu Ada Dinamika
Menurutnya, di partai ada kebiasaan musyawarah dan ngobrol-ngobrol sebelum memutuskan sesuatu.
"Ini keluar dari kebiasaan. Dalam pembicaraan informal, Pak Teddy bahkan ingin mencalonkan diri sebagai Caleg DPRD Provinsi Jateng pada Pemilu 2024 nanti," tandasnya.
Ketua DPP PDI-P Bidang Pemenangan Pemilu tersebut juga mengungkapkan, Teddy bahkan sudah punya rencana maju sebagai caleg di DPRD Provinsi Jateng pada 2024.
"Belum ada usulan karena kami perlu bicara dulu. Ketua DPC kan bertanggung jawab penuh pada pertempuran pemilu nanti," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.