Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pensiunan Guru Tewas Ditikam OTK Saat Sedang Makan Bersama Keluarga

Kompas.com - 28/10/2021, 15:10 WIB
Hendra Cipto,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com – Seorang pensiunan guru tewas setelah ditikam orang tidak dikenal (OTK) saat makan bersama keluarganya di sebuah rumah makan, Jalan Poros Makassar-Parepare, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan Kombes E Zulpan mengatakan, pembunuhan ini terjadi pada Rabu (27/10/2021) sore.

Kala itu, korban yang berinisial MR (61) sedang makan bersama istri, dua anak, dan dua cucunya.

Baca juga: Pria Pengidap Gangguan Jiwa Mengamuk Tikam 4 Warga di Kalbar, Dua Orang Tewas

Secara tiba-tiba, pelaku yang membawa parang datang ke dekat keluarga ini.

"Pelaku datang sambil memelot sambil memegang parang dalam keadaan terhunus. Merasa ketakutan, anak korban langsung berteriak minta tolong. Namun sayangnya tidak ada seorang pun yang memberi pertolongan." kata Zulpan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (28/10/2021).

Korban bersama keluarganya sempat berlari untuk menyelamatkan diri.

Namun, korban bersama keluarganya menemui jalan buntu dan pelaku terus mengejar dari belakang.

Karena terdesak, korban berinisiatif menghadapi pelaku yang datang mengejar.

“Korban berupaya mendorong pelaku hingga jatuh ke empang. Namun nahasnya, korban terpeleset dan terjatuh juga ke empang. Pada saat korban hendak naik ke pematang, di situlah pelaku menikam korban sebanyak tiga kali,” jelasnya.

Baca juga: Kronologi Pengasah Pisau Jagal Bunuh Adik Ipar di Mataram, Dipicu Sampah, Tikam Korban yang Tidur dengan Cucu

Setelah korban ditikam baru orang di sekitar berdatangan untuk menolong, Saat itu pelaku langsung melarikan diri.

“Pelaku setelah kejadian melarikan diri ke arah belakang TKP sekitar empang dan pinggir sungai dan diperkirakan melompat ke sungai dan tenggelam pada saat dikejar oleh warga dan polisi. Saat ini aparat kepolisian sementara melakukan pencarian terhadap pelaku,” terangnya.

Korban sempat dibawa ke Puskesmas, tapi nyawanya tidak dapat diselamatkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com