KOMPAS.com - Setelah sempat hilang selama tiga hari, AP (8), seorang bocah laki-laki di Samarinda, Kalimantan Timur, ditemukan.
Sayangnya, bocah tersebut ditemukan dalam kondisi tak bernyawa pada Minggu (24/10/2021).
AP dilaporkan hilang pada Kamis (21/10/2021).
Ia diketahui terseret arus banjir saat bermain bersama teman-temannya di kawasan Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Temindung Permai, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda.
Baca juga: Terseret Arus Banjir dan Hilang Selama 3 Hari, Bocah 8 Tahun Ditemukan Tewas
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Klas A Balikpapan Melkianus Kotta mengatakan, sejak AP hilang, tim Basarnas Samarinda bersama pihak keluarga korban dan relawan melakukan pencarian di sekitar lokasi AP hilang.
Namun, AP tak kunjung ditemukan.
Tiga hari kemudian, jenazah AP ditemukan berada di dalam gorong-gorong yang tertutup kayu.
Antara gorong-gorong dengan titik hilangnya korban berjarak sekitar 80 meter.
Baca juga: Terseret Arus Setelah Jatuh ke Sungai karena Jembatan Runtuh, Sutiem Ditemukan Tewas