Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peternak Ayam Petelur di Kediri Kibarkan Bendera Putih

Kompas.com - 22/10/2021, 00:10 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com- Anjloknya harga jual telur ayam negeri sejak beberapa bulan ini membuat banyak peternak ayam di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, kelimpungan

Ada di antara mereka yang bertahan dengan sisa-sisa kekuatan, tetapi tidak sedikit yang terpaksa gulung tikar.

"Teman-teman satu kelompok sudah kibarkan bendera putih. Yang bangkrut ada 9 orang," ujar Nafi Rojulus, seorang peternak ayam asal Kecamatan Ringinrejo dihubungi, Kamis (21/10/2021).

Baca juga: Bulog Siap Menyalurkan Jagung Subsidi untuk Peternak

Dengan harga jual telur pada kisaran Rp 13.000 itu menurutnya sudah jauh di bawah ambang batas normal.

Padahal untuk bisa beroperasi, minimal harga telur di kisaran Rp 21.000.

Jika kondisi dibiarkan berlarut-larut tanpa campur tangan pemangku kebijakan, menurut Nafi, akan membuat nasib peternak rakyat semakin terpuruk.

"Tinggal nunggu waktu kalau tidak ada perlindungan bagi para ternak UMKM, bakal wassalam," lanjutnya.

Pemkab beli telur peternak

Beberapa waktu lalu, Pemerintah Kabupaten Kediri melalui dinas ketahanan pangan dan peternakan sempat membeli telur milik peternak.

Dinas membeli dengan harga Rp 18.000 per kilogram.

Kebijakan itu, menurutnya, cukup membantu mengurangi beban mereka. Sayangnya, kebijakan tersebut tidak berlangsung secara terus menerus.

"Cuma 3.356 kg. Salah satu terobosan buat mengurangi kerugian para peternak di wilayah Kecamatan Ringinrejo," ujarnya.

Dia berharap program tersebut terus berjalan setidaknya sampai harga jual telur di pasaran kembali normal.

Baca juga: Curhat Peternak di Blitar: Harga Telur Stabil Rendah, Jagung Mendekati Rp 6.000 Per Kilogram

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com