SEMARANG, KOMPAS.com - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi terus berupaya agar wilayahnya terbebas dari banjir.
Sejumlah langkah dilakukan untuk mengatasi persoalan banjir yang kerap kali melanda saat hujan mengguyur Ibu Kota Jawa Tengah dengan intensitas tinggi.
Hendrar menyebutkan, ada beberapa daerah yang jadi perhatian karena terus dilanda banjir.
"Ada di Muktiharjo Lor, Muktiharjo Kidul, ruas Kaligawe masih jadi catatan penting. Di wilayah Tembalang juga harus diperhatikan terutama pada saat hujan deras," jelas wali kota yang disapa Hendi di Balai Kota Semarang, Selasa (19/10/2021).
Baca juga: Semarang Banjir Parah, Menteri PUPR: Karena Curah Hujan Ekstrem
Petugas di lapangan diminta rutin memeriksa sampah yang kerap menyumbat saluran air hingga terbawa ke rumah pompa.
Selain itu, perbaikan-perbaikan terus dilakukan jika terdapat sistem pengendalian banjir yang rusak.
"Harus melakukan checking drainase di yang tersumbat untuk dilakukan pengerukkan, yang sedimennya tinggi kita lakukan pengerukkan, yang kemarin talud jebol kita perbaiki dan memastikan pompa-pompa benar-benar on tidak ada yang rusak," ucap Hendi.
Baca juga: Semarang Banjir dan Longsor, 2 Orang Tewas, 10 Kecamatan dan Obyek Vital Terdampak
Hendi mengungkapkan saat ini proyek pengendalian banjir di Kota Semarang juga tengah berjalan.
"Ada di normalisasi Kali Beringin, mugkin capaian sekitar 20-30 persen karena multiyear tahun depan baru selesai. Yang lain-lainya pekerjaan yang sifatnya pembersihan dan penanganan talud jebol," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.