Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Tewasnya Bocah 13 Tahun di Tangan Ayah, Dibekap dan Dipukuli karena Tak Bantu Pelaku Bekerja

Kompas.com - 15/10/2021, 09:39 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - IKS (13), warga Kabupaten Karangasem, Bali tewas diduga dianiaya oleh ayahnya sendiri, INK (32).

Penganiayaan terjadi diduga karena sang ayah marah anaknya tak membantu bekerja mencari rumput dan memilih bermain layang-layang.

Peristiwa tersebut terjadi pada September 2021. Di hari tersebut IKS baru pulang dari rumah usai bermain layang-layang.

INK yang melihat anaknya pulang bermain langsung marah karena mengetahui anaknya tidak membantunya bekerja menyabit rumput.

Baca juga: Kisah Tragis Bocah 13 Tahun di Bali, Penyebab Kematian Terungkap Usai Makam Dibongkar, Sang Ayah Jadi Tersangka

Pria asal Banjar Dinas Babakan, Desa Purwakerti itu langsung memukul IKS dengan tongkat bambu sepanjang 148 cm dan pedang mainan berbahan kayu sepanjang 56 sm.

Tak hanya dipukul ayahnya. Bocah 13 tahun itu juga dibekap oleh pelaku karena berteriak kesakitan.

Penganiayaan tersebut dilakukan INK di depan ibu korban, NS dan adik korban yang berinisial K.

"Saat kejadian tersangka mengakui telah menyekap mulut korban dikarenakan tangisan yang sangat kencang akibat kesakitan, tangisan tersebut di timbulkan karena sakit yang diakibatkan oleh pukulan pada leher," kata Kapolres Karangasem AKBP Ricko Abdillah Andang Taruna, Selasa (12/10/2021).

Baca juga: Disebut Meninggal Jatuh Saat Layangan, Bocah 13 Tahun di Bali Diduga Tewas Dianiaya, Ayahnya Jadi Tersangka

Berbohong korban meninggal terjatuh main layang-layang

IlustrasiFREEPIK.COM Ilustrasi
Oleh orangtuanya, IKS sempat dibawa ke dukun, namun nyawannya tak terselamatkan.

Jenazahnya kemudian dimakamkan oleh ayahnya, didampingi anggota keluarga lainnya.

Kepada keluarganya, INK mengaku anaknya meninggal setelah terjatuh saat main layang-layang.

Namun keluarga curiga karena menemukan beberapa luka lebam di tubuh IKS. Pihak kelurga pun melaporkan kecurigaan tersebut ke polisi.

Baca juga: Makam Anak 13 Tahun yang Diduga Dianiaya Ayah Dibongkar, Polisi Temukan Luka Kekerasan di Tubuh Korban

Atas izin keluarga, makam IKS kemudian kembali dibongkar pada Selasa, 5 Oktober 2021. Polisi kemudian melakukan otopsi pada tubuh jenazah korban di RSUP Sanglah Denpasar.

Hasil otopsi menunjukkan ada tindak kekerasan di tubuh korban.

Terdapat sejumlah luka memar akibat pukulan benda tumpul di kepala, leher, bahu, lutut dan tungkai bawah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com