Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Wali Kota Surabaya Tingkatkan Penjualan Toko Kelontong, Pendampingan Lewat Program SKS hingga Wajibkan ASN Belanja

Kompas.com - 12/10/2021, 18:20 WIB
Ghinan Salman,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berkolaborasi dengan Sampoerna Retail Community (SRC), mengembangkan toko kelontong di Kota Pahlawan.

SRC merupakan Toko Kelontong Masa Kini yang tergabung dalam program kemitraan PT. SRC Indonesia Sembilan (SRCIS).

Kolaborasi ini ditandai dengan peluncuran program Sinau Kelontong Surabaya (SKS) yang digelar di Hotel Bumi Surabaya, Selasa (12/10/2021).

Baca juga: Gelar Serbuan Vaksinasi Maritim di Surabaya, Ini Harapan KSAL

Pada kesempatan itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan, toko-toko kelontong di Surabaya akan diberi pendampingan agar ke depan bisa meningkatkan penjualan.

"Jadi, Insya Allah semua toko kelontong di Surabaya akan diajarkan dalam melakukan peningkatan penjualan. Kita berkolaborasi dengan PT SRCIS melakukan pendampingan toko kelontong, karena bagaimana pun kemajuan teknologi ini sangat berpengaruh betul pada penjualan," kata Eri.

Menurutnya, jika toko kelontong sudah ditata rapi, hal itu bisa meningkatkan penjualan.

Bahkan, ia berharap ke depannya toko kelontong di Surabaya bisa menjadi tempat yang nyaman bagi warga Kota Surabaya dalam berbelanja.

"Mulai sekarang, njenengan harus menyiapkan perubahan itu," ujar Eri.

Baca juga: Eri Cahyadi Siapkan Bantuan Beasiswa Senilai Rp 47 M bagi Pelajar SMA/SMK hingga Pondok Pesantren

ASN Pemkot Surabaya wajib belanja di toko kelontong

Eri berkomitmen, ke depan dirinya dan seluruh staf di Pemkot Surabaya harus belanja kebutuhan sehari-harinya di toko kelontong Surabaya.

Saat ini, jumlah staf di Pemkot Surabaya ada sekitar 15.000 ASN dan setiap ASN dalam sebulan rata-rata mengeluarkan Rp 2.000.000 untuk berbelanja.

Dengan demikian, diperkirakan ada sekitar Rp 30 miliar uang yang akan berputar di toko kelontong Surabaya dalam setiap bulannya.

"Kenapa saya wajibkan semua ASN belanja di toko kelontong? Karena gaji kita dapat dari njenengan yang bayar pajak dan lain-lain," kata Eri.

"Makanya, uang warga Surabaya itu harus bergerak di Kota Surabaya dan harus bermanfaat kembali kepada warga Kota Surabaya. Selain itu, ini juga untuk memberikan contoh kepada warga dalam menggerakkan UMKM di Surabaya," imbuh dia.

Baca juga: Mutasi 129 Pejabat Pemkot Surabaya, Pengamat Puji Cara Eri Cahyadi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Dihadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Dihadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Regional
Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Regional
Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Regional
Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com