TULUNGAGUNG, KOMPAS.com - Terlibat dalam kecelakaan beruntun, seorang pemotor di kabupaten Tulungagung Jawa Timur, Minggu (10/10/2021) tewas tertimpa truk. Truk bermuatan tebu tersebut terguling, setelah berusaha menghindari kendaraan di depannya akibat mengalami rem blong.
“Terjadi kecelakaan beruntun, yang melibatkan tiga kendaraan,” terang Kanit Laka Satlantas Polres Tulungagung Iptu Dion Fitriyanto di ruang kerjanya, Minggu (10/10/2021).
Kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga kendaraan itu terjadi di jalan Pahlawan, desa Rejoagung kecamatan Kedungwaru Tulungagung Jawa Timur.
Dalam peristiwa tersebut, seorang pengendara motor meninggal di lokasi kejadian, akibat tertimpa truk muatan tebu yang terguling.
“Kecelakaan beruntun tersebut di sekitar depan taman makam pahlawan (TMP) Tulungagung,” ujar Iptu Dion.
Baca juga: Detik-detik 2 Petugas Tol Tewas dalam Kecelakaan Beruntun Saat Bantu Truk untuk Ganti Ban
Kronologi kejadian, bus tiba-tiba berhenti
Polisi menjelaskan, kejadian bermula saat truk dengan nomor polisi luar kabupaten Tulungagung, yang mengangkut tebu melaju kencang dari arah utara.
Di depan truk yang dikemudikan warga desa Posakan Timur kecamatan Cawas kabupaten Klaten Jawa Tengah tersebut, terdapat sebuah bus.
Selain itu juga ada mobil yang dikemudikan salah satu warga desa Wonorejo kecamatan Sumbergempol Tulungagung.
“Bus, sepeda motor dan mobil sama sama dari arah utara,” ujar Iptu Dion.
Saat di lokasi kejadian, bus yang berada di belakang mobil berhenti, karena mobil hendak belok ke kiri.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Cadas Pangeran, Wanita Tewas Terlindas Truk Tronton Saat Boncengkan Ibunya
Truk diduga alami rem blong
Diduga akibat mengalami rem blong, truk yang berada di belakang bus banting setir kearah kiri dan menabrak sepeda motor.
Kemudian sopir truk berupaya kendalikan kendaraan dengan cara banting setir ke kanan, namun truk terguling dan menabrak mobil mobil hingga terguling.
“Bus berhenti karena ada mobil hendak belok kiri. Dari belakang truk melaju kencang yang diduga rem blong, lalu banting setir ke kiri. Truk sempat nabrak sepeda motor, langsung banting setir ke kanan. Karena muatan berat truk kemudian terguling,” papar Iptu Dion.