MEDAN, KOMPAS.com - Seorang pencuri tak berhasil kabur dan diringkus warga usai mencuri handphone (hape) gara-gara sepeda motornya mogok. Kini sudah semalam ia menginap di sel tahanan Polres Asahan.
Pelaku berinisial QH (29), warga warga Jalan Mangga, Kelurahan Kedai Ledang, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, yang mencuri hape di bagasi depan sepeda motor milik korban pada Kamis (7/10/2021) pagi.
Dikonfirmasi melalui telepon pada Jumat (8/10/2021) siang, Kapolres Asahan, AKBP Putu Yudha Prawira mengatakan, pelaku beraksi di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Teladan, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan.
Sebelumnya, korban berinisial ANN (16), warga Jalan Prof M Yamin Kecamatan Kisaran Timur itu pergi dari rumahnya ke warkop untuk membantu bibinya berjualan.
Pergoki pelaku ambil hape, spontan teriak maling
Setibanya di warkop, korban memarkirkan sepeda motornya kemudian menemui bibinya. Korban lupa bahwa handphone-nya Oppo A16 masih berada di bagasi depan sepeda motornya.
Saat hendak diambilnya, korban melihat ada seorang pria mengendarai sepeda motor matic tanpa plat yang mengambil hape-nya di bagasi. Seketika itu juga korban meneriaki maling kepada pelaku.
"Warga yang mendengar teriakan korban langsung mengejar pelaku dan akhirnya pelaku diringkus," kata Putu Yudha.
Baca juga: Sepasang Kekasih Dituduh Mesum Saat Berteduh, Ternyata Pelaku hanya Mau Curi Tas
Pelaku gagal kabur gara-gara motor mogok
Dijelaskannya, saat itu sebenarnya pelaku sudah berupaya keras untuk melajukan sepeda motornya dengan kencang.
Namun upaya pelaku melarikan diri tak berhasil karena baru beberapa meter, kecepatan sepeda motor pelaku melambar dan akhirnya mati.
Pada saat itu lah, warga yang sudah geram dan mengejarnya menangkap pelaku.
"Iya, pelaku ini mau kabur dengan sepeda motornya, tapi malah mogok," kata Putu Yudha.
Baca juga: Tujuh Monyet di Lapangan Karangpawitan Terlantar, Kadang Makan Sampah Plastik