AMBON, KOMPAS.com - Kodam XVI Pattimura memusnahkan sebanyak 693 pucuk senjata api rakitan berbagai jenis yang merupakan sisa konflik di Maluku.
Pemusnahan ratusan senjata api rakitan itu dilakukan seusai upacara HUT ke-76 TNI yang berlangsung di Markas Kodam XVI Pattimura di Ambon, Selasa (5/10/2021).
Baca juga: Menko Airlangga Apresiasi Penanganan Covid-19 di Provinsi Maluku dan Kota Ambon
Pemusnahan ratusan senjata api rakitan itu dipimpin langsung Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Bambang Ismawan, Gubernur Maluku Murad Ismail, Kapolda Maluku Irjen Pol Refdi Andri, dan Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury.
Pemusnahan ratusan senjata api rakitan itu dilakukan dengan cara dihancurkan dengan alat pemotong besi yang disiapkan di lokasi pemusnahan.
“Senjata api rakitan yang dimusnahkan ini merupakan pemberian dari masyarakat kepada anggota TNI,” kata Bambang di Markas Kodam XVI Pattimura, Selasa.
Sementara itu Kepala Penrangan Kodam XVI Pattimura, Kolonel Adi Prayoga mengatakan 693 pucuk senjata api yang dimusnahkan itu semuanya merupakan jenis rakitan.
“Tidak ada yang organik, semuanya senjata api rakitan ada yang laras panjang dan juga laras pendek,” ujarnya kepada Kompas.com.
Ia menjelaskan, ratusan senjata api itu merupakan sisa konflik di Maluku dan Maluku Utara. Senjata itu diserahkan secara sukarela kepada Kodam Pattimura melalui Babinsa, Koramil, Kodim, hingga Kodam.
“Itu senjata ada yang juga sisa konflik, itu semua diserahkan kepada TNI dalam dua tahun terakhir ini,” ujarnya.
Baca juga: Tak Setuju RS Lapangan di Ambon Ditutup, Menko Perekonomian: Belum Boleh, Kita Masih Pandemi
Ia berharap dengan pembinaan territorial yang terus dilakukan TNI, masyarakat yang masih menyimpan senjata sisa konflik agar dapat menyerahkannya kepada aparat berwenang.
“Harapan kami ada kesadaran masyarakat, dan bagi warga yang masih menyimpan senjata bisa segera menyerahkan kepada aparat berwenang,” ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.