Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Kerajaan Angling Dharma hingga Sunda Empire, MAKN: Tidak Perlu Disikapi Berlebihan

Kompas.com - 29/09/2021, 14:58 WIB
Aam Aminullah,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Ketua Harian Majelis Adat Kerajaan Nusantara (MAKN) Kanjeng Pangeran Haryo Eddy S Wirabhumi meminta masyarakat Indonesia tidak menanggapi secara berlebihan kemunculan kerajaan-kerajaan palsu yang sempat membuat heboh.

Seperti halnya Sunda Empire dengan Rangga Sasana-nya, hingga yang baru-baru ini muncul yakni Angling Dharma yang dibawa pria paruh baya asal Pandeglang Banten, yang disebut Baginda Iskandar Jamaludin Firdaus.

Baca juga: Foto Viral di Medsos, Raja Angling Dharma Muncul di Pandeglang, Bangun 30 Rumah untuk Warga

"Itu saya rasa masyarakat Indonesia sudah cerdas-cerdas ya. Tidak perlu diberi hati, tidak perlu disikapi berlebihan. Karena pada kenyataannya, ada sesuatu di balik kemunculannya yang berujung pada kasus hukum yang telah kita saksikan bersama," ujar Eddy kepada Kompas.com usai opening ceremony Festival Adat Kerajaan Nusantara (FAKN) 1 di kompleks Keraton Sumedang Larang/Gedung Negara Sumedang, Rabu (29/9/2021).

Baca juga: Kekaisaran Sunda Nusantara Tidak Ada Hubungannya dengan Sunda Empire

Eddy menuturkan, sejak terbentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), ada 250 kerajaan yang terlibat dalam proses membangun negara.

Dari 250 kerajaan yang telah dipastikan keberadaannya dengan bukti-bukti sejarahnya ini, tidak tercatat adanya kerajaan Sunda Empire hingga Kerajaan Angling Dharma.

"Dari 250 kerajaan yang terdaftar itu, so pasti tidak ada kerajaan Sunda Empire dan Kerajaan Angling Dharma," tutur Eddy.

Baca juga: Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat Dibela 12 Pengacara, Salah Satunya dari Laskar Merah Putih

Eddy menuturkan, ia telah mengoordinasi kerajaan-kerajaan se-Nusantara sejak tahun 1995.

Sebelumnya, kata Eddy, kerajaan di nusantara ini dinaungi oleh Forum Komunikasi Informasi Keraton Nusantara (FKIKN).

"Forum ini sebelumnya sengaja tidak dibuat berbadan hukum, di bawah sekretaris jenderal Gusti Mung dari Keraton Surakarta," sebut Eddy.

Baca juga: Raja dan Sultan Se-Indonesia Berkumpul, Dorong RUU Adat Kerajaan Nusantara Jadi UU

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com