WONOGIRI, KOMPAS.com- Seorang pria nekat menusuk Suwarno (45), warga Desa Jendi, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri.
Kejadian dipicu lantaran LK (31) tidak tidak terima dengan jawaban korban terkait kelanjutan arisan online yang diikuti istri tersangka.
Paur Humas Polres Wonogiri Aipda Iwan Sumarsono menyatakan, tersangka tega menusuk Suwarno (45) lantaran emosi tidak ada kejelasan kelanjutan arisan online yang diikuti istrinya.
“Jadi pelaku emosi lantaran merasa dibohongi korban terkait keberlanjutan arisan online,” kata Iwan saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (28/9/2021).
Baca juga: Suami Siri Bandar Arisan Online Fiktif Salatiga Ditangkap di Surabaya
Kasus itu bermula saat tersangka LK mendatangi rumah Suwarno di Dusun Dologan, Desa Jendi, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri menumpang sepeda motor dan membawa sebuah tas warna coklat, Sabtu (25/9/2021)
Saat bertamu di rumah korban, kata Iwan, tersangka ditemui Suwarno dan anaknya Pratama Putri.
Posisi duduk tersangka saat itu berdekatan dengan korban.
Setelah duduk sesaat, tersangka menyampaikan tujuan ke rumah hendak menanyakan kelanjutan arisan online yang dikelola istri korban.
Mendapatkan pertanyaan itu, korban menjawab permasalahan itu sementara ditangani Polda Jateng.
Tak terima dengan jawaban korban, kata Iwan, tiba-tiba tersangka LK mengeluarkan pisau dari dalam tas yang dibawa dari rumah lalu menusukkan satu kali ke perut korban.