Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Lansia 71 Tahun Divaksin Covid-19: Sudah Cari, Selalu Tidak Kebagian, Baru Sekarang Dapat

Kompas.com - 25/09/2021, 14:09 WIB
Bagus Supriadi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Sejumlah pelajar, lansia, hingga karyawan mengikuti vaksinasi yang digelar BIN Cigar, pabrik yang memproduksi cerutu di Jember, Jawa Timur, Sabtu (25/9/2021). 

Mereka rela mengantre demi menerima suntikan vaksin.

Salah satunya, Nur Iman, warga Pondok Bedadung Indah, Kecamatan Kaliwates. 

Lansia berumur 71 tahun itu akhirnya menerima vaksin setelah selama ini kerap kehabisan jatah.

Baca juga: Viral, Video Perempuan Hendak Melahirkan Ditandu Lewat Jalur Curam di Jember

“Saya sebenarnya sudah cari vaksin, tapi selalu tidak kebagian,” ucap Iman kepada Kompas.com, Sabtu. 

Iman mengaku sudah mendaftarkan diri ke berbagai tempat mulai dari rumah sakit dan tempat lain.  Namun kuotanya selalu habis sehingga ia harus menunggu mendapat giliran. 

“Ini baru sekarang dapat,” ujar dia.

Iman berharap vaksinasi tersebut bisa mencegah penularan Covid-19 sehingga aktivitas bisa  kembali normal. 

Pelajar Divaksin

Sementara itu, Muhammad Rafi Fahrezi, pelajar kelas 9 SMPN 6 Jember juga mengaku senang karena akhirnya menerima vaksin. 

Dengan penuh semangat ia mendatangi kantor BIN Cigar di Desa Jubung, Kecamatan Sukorambi. 

Baca juga: Kereta Api Lokal di Daop 9 Jember Beroperasi Kembali, Ini Syaratnya...

Masih mengenakan seragam, Rafi mengantre untuk mendapatkan vaksin dosis pertama.

Ia mengaku harus divaksin agar dapat mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah. Sebab, untuk mengikuti PTM seminggu sekali, pelajar diminta menunjukkan sertifikat vaksin.

“Ikut vaksin karena wajib dari sekolah,” kata dia. 

Rafi menuturkan, sebenarnya dirinya juga mendapatkan jatah vaksin dari sekolah. Namun ternyata vaksin yang disediakan tempat kerja orangtuanya ini menggelarnya lebih dulu. 

“Di sekolah juga daftar, tapi ini lebih dulu diselenggarakan,” tambah dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com