Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penyebab PPKM di Banyumas Masih Bertahan di Level 3

Kompas.com - 21/09/2021, 19:50 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Pemberlakuam Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, masih bertahan pada level 3.

Wakil Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono menjelaskan, wilayahnya sulit turun ke level 2 karena capaian vaksinasi kini masuk kriteria penentuan level PPKM.

"Kemarin saya diskusi dengan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk turun ke level 2 kriterianya adalah jumlah yang divaksin," kata Sadewo di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa (21/9/2021).

Baca juga: Jateng Bebas dari PPKM Level 4, Ganjar Pranowo: Jangan Euforia, Tetap Waspada

Padahal capaian vaksinasi dosis pertama di Kabupaten Banyumas hingga saat ini baru 34,3 persen dari total 1.398.427 sasaran.

Sedangkan dalam Instuksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri), penurunan PPKM level 3 ke level 2 syaratanya cakupan vaksinasi dosis pertama minimal 50 persen dari jumlah sasaran.

"Untuk menggenjot (vaksinasi) kita tidak bisa bergerak sendirian, ketergantungan dengan pemerintah pusat dan provinsi," ujar Sadewo.

Untuk itu, kata Sadewo, Pemkab Banyumas terus mememinta penambahan alokasi vaksin ke pemerintah pusat.

"Makanya Pak Bupati bolak-balik Jakarta, saya bolak-balik Semarang ngemis vaksin. Wong vaksin dari pusat," kata Sadewo.

Baca juga: Masih PPKM Level 3, 42 Obyek Wisata di Banyumas Dibuka

Sementara itu, perkembangan kasus Covid-19 di Banyumas, baik dari sisi penambahan kasus baru, pasien yang dirawat dan kasus kematian jumlahnya telah turun dan masuk kriteria PPKM level 2.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com