Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekerja Migran dari Malaysia Positif Covid-19 Melahirkan di RS Saat Isolasi, Baru 8 Hari Tiba di Indonesia

Kompas.com - 21/09/2021, 18:31 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Seorang buruh migranasal Pamekasan, Jawa Timur yang juga pasien Covid-19 melahirkan secara normal pada Senin (20/9/2021).

Ia melahirkan saat menjalani isolasi di Rumah Sakit Lapangan Indraoura (RSLI) Surabaya sekitar pukul 20.30.

Menurut Ketua Pelaksana Relawan Program Pendampingan Keluarga Pasien Covid-19 RSLI Radian Jadid, saat itu petugas menerima laporan pasien yang hamil alami pecah ketuban.

Baca juga: Pasien Covid-19 Melahirkan Bayi Laki-laki Saat Dirawat di RS Lapangan Surabaya

"Dengan peralatan lengkap yang tersedia, tim dokter langsung menangani persalinan. Syukur persalinan lancar, ibu dan bayi selamat," jelas dia saat dikonfirmasi, Selasa (21/9/2021).

Bayi laki-laki yang dilahirkan dalam kondisi sehat dengan panjang 48 sentimeter dan berat 2.500 gram. Ia mengatakan sang ibu melahirkan saat kandungan belum sembilan bulan.

"Usia kandungan masih 36-37 pekan, belum sampai 9 bulan," kata dia.

Baru tiba di Indonesia 8 hari lalu

Radian mengatakan pasien yang berprofesi sebagai buruh migram itu tiba di Bandara Internasional Juanda dari Malaysia sekitar delapan hari yang lalu

Ia dinyatakan positif Covid-19 dan menjalani perawatan di RSLI. Rencananya ia dizinkan pulang ke Pamekasan setelah 14 hari dirawat di RSLI.

"Sesuai SOP, pekerja migran yang positif Covid-19 saat pemeriksaan di Asrama Haji Surabaya, dirawat selama dua pekan di RSLI, saat dites ibu tersebut positif Covid-19 dan sekarang dalam masa perawatan di RSLI," kata Radian.

Baca juga: Ibu Hamil Positif Covid-19 Kesulitan Cari RS di Pamekasan, Anggota DPRD: Harus Ada Ruang Bedah untuk Melahirkan

Karena sang ibu berstatus positif Covid-19, sang bayi laki-laki yang belum diberi nama itu juga menjalani tes swab.

"Hasil tesnya belum keluar," ucap Radian.

Namun, kata dia, sang bayi tetap mendapatkan ASI dari sang ibu dengan menerapkan protokol kesehatan.

"ASI tetap diberikan karena Covid-19 tidak menular melalui air susu ibu." jelas Radian.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Achmad Faizal | Editor : Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com