PEKANBARU, KOMPAS.com - Kebakaran satu unit rumah mengakibatkan ibu dan anaknya meninggal dunia di Kampung Pinang Sebatang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau.
Kepala Urusan (Paur) Humas Polres Siak Bripka Dedek Prayoga mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (18/9/2021).
"Korban ada dua orang, yakni ibu dan anak bernama Mistun (45) dan Amar (11). Jasad korban ditemukan tertimpa batu bata bangunan rumah," kata Dedek kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApps, Senin (20/9/2021).
Baca juga: Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang Dimakamkan, Keluarga: Mohon Transparan Apa yang Terjadi
Dua korban sempat terbangun dan ambil air
Untuk penyebab kebakaran, sambung dia, akibat lampu teplok jatuh ke tempat tidur korban hingga membakar seluruh bangunan rumah semi permanen.
Dijelaskan Dedek, sekitar pukul 01.00 WIB, lampu teplok jatuh ke tempat tidur Mistun dan anaknya di dalam kamar.
Mistun dan anaknya pun terbangun dari tidur dan berusaha mengambil air untuk memadamkan api.
Baca juga: Kisah Heroik Mulyono Selamatkan Nenek Paini dari Kebakaran Rumah Saat Tengah Malam
Api membesar, ibu dan satu anak terjebak
Namun, saat memindahkan kasur yang terbakar, api menyambar kain gorden pintu dan tumpukan kain yang berada di luar kamar.
"Api semakin membesar lalu menyambar gas dan delapan botol bensin di bagian dapur, serta membakar satu unit sepeda motor di ruang tengah," kata Dedek.
Saat api membesar, lanjut dia, tiga anak korban, Jul, Nirwahida dan Nasit berlari ke luar rumah.
Sedangkan ibu dan seorang anak terjebak di dalam kobaran api.