TANJUNG SELOR, KOMPAS.com – Capaian vaksinasi Covid-19 di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), provinsi termuda di Indonesia ini, baru mencapai sekitar 30 persen saja untuk vaksinasi dosis pertama.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Utara Usman mengatakan, pihaknya terkendala untuk melaksanakan vaksinasi.
"Selama ini Kaltara terkendala jatah vaksin dari pusat, sehingga capaian vaksin kita juga masih rendah," ujar Usman saat dihubungi Kompas.com, Minggu (18/9/2021).
Baca juga: Capaian Vaksinasi Rendah, Bupati Bogor: Jangan Lihat Persentase, tapi Jumlah Penduduk
Dinas Kesehatan Kaltara membuat tabulasi data dan pemetaan untuk target dan capaian vaksinasi yang terbagi menjadi dua, masing masing, estimasi sasaran pusat dan estimasi sasaran daerah.
Untuk total sasaran vaksinasi estimasi pusat ditarget sebanyak 545.672 sasaran, dengan capaian vaksinasi dosis 1 sebanyak 164.430 atau 30,13 persen, dosis 2 sebanyak 81.159 atau 14,87 persen dan capaian dosis 3 sebanyak 3.636 sasaran.
Baca juga: Ribuan Dosis Vaksin Sinovac Terbuang Sia-sia di Aceh Tenggara gara-gara Warga Enggan Divaksin
Sementara untuk total sasaran vaksinasi estimasi daerah ditarget sebanyak 531.726.
Capaian vaksinasi dosis 1 sebanyak 146.554 atau 27,56 persen, dosis 2 sebanyak 74.687 atau 14,05 persen dan dosis 3 sebanyak 3.826 sasaran.
"Capaian kita sebenarnya secara umum diatas 30 persen. Awalnya kita terkendala suplai vaksin, dan keterbatasan jatah, tapi setelah masuk bulan September 2021, suplai mulai lancar," jelasnya.
Baca juga: 300.000 Dosis Vaksin Menumpuk di Sumbar, Ada yang Sudah Kedaluwarsa