Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPKM Level 4 di Kota Padang Diperpanjang

Kompas.com - 07/09/2021, 11:30 WIB
Rahmadhani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, Sumatera Barat, terus melakukan razia pengawasan terhadap kafe dan tempat hiburan yang melanggar pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4.

Adapun PPKM level 4 di Kota Padang diperpanjang hingga 20 September 2021.

Pada operasi yang dilakukan Selasa (7/9/2021) dini hari, Satpol PP Padang masih menemukan kafe dan tempat hiburan yang beroperasi melewati jam yang diperbolehkan.

Baca juga: Soal Jadwal Sekolah Tatap Muka, Ini Penjelasan Wali Kota Padang

"Diharapkan kepada seluruh pengusaha tempat hiburan agar tetap melaksanakan usaha sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan," ujar Kepala Satpol PP Kota Padang Alfiadi kepada wartawan, Selasa (7/9/2021).

Alfiadi mengatakan, sebelumnya Pemerintah Kota Padang sudah mengeluarkan aturan untuk jam operasional tempat hiburan, yaitu hanya sampai pukul 24.00 WIB.

"Kami terpaksa memanggil pemilik kafe yang berada di kawasan Pondok, karena melanggar jam operasional yang sudah ditetapkan. Pemiliknya dipanggil untuk diproses," kata dia.

Baca juga: Ramai soal Penertiban Kafe, Ini Aturan Operasional Kafe Selama PPKM

Alfiadi mengimbau masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan secara ketat, karena masih berada di tengah kondisi pandemi Covid-19.

Pemkot Padang sudah mengeluarkan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2021 tentang Adaptasi Kebiasaan Baru yang bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.

"Kita perlu perubahan perilaku dan pola hidup baru. Tentu apabila tidak ada perubahan perilaku dan tetap abai prokes, maka akan sulit keluar dari PPKM level 4 ini," ujar Alfiadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak di Banda Aceh, Sentuh Rp 70.000 Per Kg

Harga Bawang Merah Melonjak di Banda Aceh, Sentuh Rp 70.000 Per Kg

Regional
Elpiji 3 Kg Langka, Pemkab Kendal Minta Tambah Pasokan dan Bakal Sidak Restoran

Elpiji 3 Kg Langka, Pemkab Kendal Minta Tambah Pasokan dan Bakal Sidak Restoran

Regional
Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Regional
Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Regional
Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Regional
Sungai Cisangu di Lebak Meluap, Ratusan Rumah Terendam

Sungai Cisangu di Lebak Meluap, Ratusan Rumah Terendam

Regional
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Kecelakaan Bus ALS di Agam

Regional
Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan 'Buy The Service' ke Pemprov Riau

Dukung Gebyar BBI/BBWI Riau 2024, Menhub Beri Bantuan "Buy The Service" ke Pemprov Riau

Regional
Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Pergerakan Wisatawan di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Meningkat, tapi Lama Tinggal Menurun

Regional
Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Kades di Magelang Jadi Tersangka Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Rugikan Negara Rp 924 Juta

Regional
Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Regional
Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com