Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dendam Sering Dianiaya dan Dituduh Selingkuh, Istri Bunuh Suami dengan Golok

Kompas.com - 05/09/2021, 19:57 WIB
Idon Tanjung,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Tertekan dan terintimidasi karena sering dituduh selingkuh, M pun akhirnya nekat membunuh suaminya sendiri, Bastian (40) menggunakan sebilah golok.

Pembunuhan itu dilakukan M di rumahnya di Desa Puo Raya, Kecamatan Tandun, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, Jumat (3/9/2021), sekitar 08.00 WIB.

Mereka sebelumnya sudah sering bertengkar lantaran Bastian sering menuduh M selingkuh. Sebelumnya, M ketahuan chatting dengan lelaki lain di Facebook. Hal itu membuat suami M merasa cemburu.

Baca juga: Lampiaskan Dendam karena Sering Dimarahi, Pria Ini Bunuh Tantenya di Warung Sate

Tak jarang dari pertengkaran itu pelaku mendapat kekerasan dari suaminya. Korban bastian sering menganiaya istrinya tersebut. 

"Jumat pagi, pelaku bangun dari tidur dan tidak lama kemudian korban juga terbangun. Usai bangun, mereka cekcok," kata Paur Humas Polres Rohul Aipda Mardiono Pasda saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Sabtu (4/9/2021).

Baca juga: Kronologi Istri Bunuh Suami di Riau, Berawal dari Tuduhan Selingkuh dan Alami Kekerasan Fisik

Dia melanjutkan, pada saat cekcok, korban mengajak istrinya ke sebuah sekolah bertujuan untuk mempermalukan pelaku kepada rekan kerjanya di sekolah itu.

Bastian yang bekerja sebagai buruh bangunan, ini juga mengancam akan membacok kaki istrinya.

Hal itulah yang membuat M merasa tertekan dan terintimidasi.

Baca juga: Suami Istri Bunuh Diri Bersama Diduga Gantung dan Minum Racun, Titip Uang dan Surat untuk Anak

Dendam berujung maut

Sakit hati bersarang di hati M. Ia kemudian menyiapkan sebilah golok di dinding kamarnya.

"Pelaku mengambil parang yang berada di dinding yang semula sudah disiapkan," kata Mardiono.

Pelaku pun membacok korban. Awalnya korban masih sadar dan bisa merebut golok dari tangan pelaku hingga mengakibatkan luka di jari pelaku. Tapi golok terlepas dan pelaku kembali menganiaya suaminya hingga tewas. 

"Pelaku kemudian menutupi jasad korban dengan menggunakan selimut," sebut Mardiono.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Regional
Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Regional
Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Regional
45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

Regional
Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Regional
Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Regional
Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com