Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Digelar Oktober, Ajang Diskon Solo Great Sale 2021 Targetkan Transaksi Rp 800 Miliar

Kompas.com - 03/09/2021, 11:16 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Solo Great Sale (SGS) kembali digelar di Kota Solo, Jawa Tengah selama sebulan penuh.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang digelar pada Februari. Ajang diskon kali ini diselenggarakan selama sebulan penuh pada Oktober 2021.

Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Solo Gareng S Haryanto menjelaskan pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung hingga dua tahun membuat perekonomian sangat terdampak terhadap dunia usaha.

Baca juga: Digelar Februari, Solo Great Sale 2020 Targetkan Transaksi Rp 700 Miliar

Banyak pelaku usaha yang gulung tikar, bahkan ada yang sampai menutup usahanya dan merumahkan para karyawan.

"Kadin Solo sebagai payung para pelaku usaha Solo dan sekitarnya, didukung penuh dari pemerintah kota berupaya menggeliatkan roda perekonomian di Solo dan sekitarnya. Kami mengadakan SGS mulai tanggal 1-31 Oktober," terang Gareng dalam kegiatan Adipati Qris program digitalisasi pembayaran pasar tradisional di Pasar Gede Solo, Jumat (3/9/2021).

Pihaknya berharap, SGS mampu menjadi momentum dan mempercepat recovery pemulihan ekonomi di saat pandemi Covid-19 di Solo.

Gareng mengatakan SGS tahun ini mengusung tema 'Memanfaatkan Potensi Ekonomi Digital untuk Solo Melompat Lebih Jauh'.

Sehingga, lanjut Gareng, dalam pelaksanaan SGS aspek penggunaan digital ekonomi menjadi prioritas termasuk penggunaan berbagai macam marketplace dan sistem pembayaran digital.

"Ini sejalan dengan program Bank Indonesia Adipati Qris yang mempermudah masyarakat dalam pembayaran transaksi pembelian baik online maupun offline," ungkap dia.

SGS 2021 diikuti 20.000 tenant dari berbagai bidang usaha, mulai dari transportasi, perhotelan, usaha kecil dan menengah (UKM) hingga pasar tradisional.

Pihaknya menargetkan transaksi SGS tahun ini sebesar Rp 800 miliar dari tahun sebelumnya yang hanya Rp 700 miliar.

"Kita menargetkan transaksi SGS tahun ini mencapai Rp 800 miliar," kata Gareng.

Baca juga: Sekolah di Solo Tak Perlu Simulasi Tatap Muka, Gibran: Kalau Sudah Siap Silakan

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan SGS sebagai salah satu upaya pemerintah untuk melakukan pemulihan ekonomi.

Pada penyelenggaraan ini masyarakat dan semua pelaku usaha yang terlibat didorong untuk dapat menggunakan sistem transaksi secara digital.

"Saya mengajak semua lurah pasar, perwakilan pasar tradisional, seluruh pedagang dan pembeli untuk bisa segera melakukan digitalisasi. Kita dorong pedagang, warga untuk melakukan transaksi ini secara cashless," kata Gibran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com