TUBAN, KOMPAS.com - Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Semanding, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, dibobol kawanan pencuri.
Sebanyak 149 unit perangkat tablet merek Samsung Galaxy Tab yang tersimpan di ruang laboratorium komputer raib dibawa para pencuri.
Padahal, ratusan tablet tersebut merupakan perangkat pembelajaran online siswa SMP Negeri 1 Semanding selama masa pandemi Covid-19.
Kepala SMP Negeri 1 Semanding, Jajuk Jarijatmi mengatakan, sejak pembelajaran tatap muka (PTM) diperbolehkan, ratusan tablet itu disimpan dalam ruang laboraturium komputer.
Baca juga: Surabaya Kini Zona Kuning Covid-19, Eri Cahyadi: Tantangan Kami Harus Bisa Menjadi Zona Hijau
"Sekarang kan baru saja anak-anak masuk pembelajaran tatap muka terbatas, jadi tablet itu dikumpulkan," kata Jajuk Jarijatmi, kepada Kompas.com, Rabu (1/9/2021).
Hilangya ratusan tablet tersebut diketahui Toni Budi Santoso, seorang pegawai sarana prasarana ruang laboratorium komputer SMP Negeri 1 Semanding, Senin (30/8/2021).
Saat itu, Toni masuk ke ruang laboratorium komputer hendak memasukkan laptop di lemari penyimpanan perangkat multimedia.
Tak sengaja, Toni melihat tumpukan dushbook tablet kondisinya acak-acakan dan sebagian dushbook yang berisi tablet jumlahnya berkurang.
"Saat itu, pegawai sarpras tak menaruh curiga karena mengira tabletnya sedang dipinjam siswa," terang dia.
Keesokan harinya, Toni pun menanyakan sekaligus mengabarkan perihal keberadaan tablet yang banyak berkurang banyak tersebut kepadanya.
"Kaget saat saya dicek ke ruang laboratorium komputer, ternyata tablet banyak yang hilang," ujar dia.