Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengusaha di Pontianak Serahkan Uang Hasil Lelang Rumahnya ke Polisi

Kompas.com - 26/08/2021, 16:24 WIB
Hendra Cipta,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com – Uang senilai Rp 205 juta, hasil lelang salah satu rumah milik Hendri Saputra atau akrab dipanggil Alunk untuk penanganan Covid-19 telah diserahkan kepada Kepolisian Daerah Kalimantan Barat (Polda Kalbar).

Uang bantuan tersebut diterima Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabid Dokkes) Polda Kalbar Kombes Pol drg Waloejo Noegroho.

Waloejo mengatakan, uang tersebut akan dipergunakan untuk memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi massal.

“Kami sudah perencanaan penggunaan dana sumbangan ini, salah satunya untuk percepatan vaksinasi di Kalbar,” kata Waloejo sambil menerima uang tunai yang dibungkus kantong kresek hitam di Mapolda Kalbar, Kamis (26/8/2021).

Baca juga: Rumah yang Dilelang Pengusaha Pontianak untuk Bantu Penanganan Covid-19 Laku Rp 205 Juta

Menurut Waloejo, pelaksanaan vaksinasi massal membutuhkan tim pendukung, seperti para relawan dan komunitas masyarakat, sehingga diperlukan perlengkapan dan dukungan.

“Sebelum menerima sumbangan ini, kami sudah lebih dulu melakukan pemeriksaan, jadi tidak serta merta langsung diterima,” jelas Waloejo.

Sementara itu, Alunk menerangkan, niatnya melelang rumah untuk penanganan Covid-19 semata-mata ingin membantu masyarakat agar segera keluar dari pandemi.

“Tidak ada niatan lain dalam sumbangannya ini, selain demi membantu masyarakat dan memberi contoh bagi para pengusaha lain untuk saling bahu membahu membantu mengentaskan pandemi Covid 19,” ucap Alunk.

Diberitakan, salah satu rumah Hendri Saputra atau akrab dipanggil Alunk seorang pengusaha properti asal Kota Pontianak, Kalimantan Barat yang dilelang untuk membantu penanganan Covid-19 kini telah terjual.

Baca juga: Seorang Pengusaha di Pontianak Lelang Rumahnya untuk Bantu Penanganan Covid-19

Sebelumnya, Alunk melelang rumah tersebut di akun Instagramnya @alunkhendri pada Sabtu (31/7/2021) dan ditutup Rabu (4/8/2021) pukul 12.00 WIB.

Akun @baby.devvv yang menawar Rp 205 juta dinyatakan sebagai pemenang lelang.

Melalui akunnya pula, Alunk mengunggah bukti transfer pembayaran rumah tersebut senilai Rp 205 juta, pada Rabu sore.

Menurut Alunk, 100 persen hasilnya akan disumbangkan lewat Polda Kalbar.

Namun, hingga saat ini belum mendapat jadwal penyerahan bantuan tersebut.

Rumah yang dilelang Alunk itu memiliki tipe 36, berada di Jalan Ampera, Kecamatan Pontianak Kota, Kota Pontianak.

Menurut Alunk, penanganan pandemi Covid-19 tak bisa dilakukan pemerintah, seluruh pihak termasuk masyarakat juga harus terlibat. Alunk tak menampik, usaha yang sedang digelutinya lesu karena terdampak pandemi. Namun, ia yakin banyak orang yang lebih kesulitan.

“Sebagai warga negara juga harus bahu-memebahu menangani pandemi. Kebetulan saya mempunyai produk rumah, maka rumah saya sumbangkan. Saya meyakini, dengan bersedekah, maka Tuhan akan mengganti dengan berlipat ganda,” kata Alunk.

Alunk juga mengajak pengusaha lain ikut menyumbangkan harta mereka untuk penanganan Covid-19 di Kalbar.

"Saya mengajak para pengusaha untuk turut menyumbang apa saja yang bisa disumbangkan demi cepatnya penanganan pandemi di Kalbar. Saya saja yang pengusaha kecil bisa, saya yakin pengusaha-pengusaha besar di Kalbar juga bisa," tutup Alunk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com